REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima kedatangan mantan Wakil Presiden yang sekarang Ketua PMI, Jusuf Kalla, di Kantor Presiden, Kamis (16/8).
Presiden SBY didampingi Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi; Sekretaris Kabinet, Dipo Alam; dan Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, menerima JK pada pukul 14.00 WIB.
Keduanya bersalaman dan sempat berbincang sesaat sambil duduk di Kantor Presiden. Presiden SBY sempat menyinggung kebijakan BBM.
Ia mengatakan masyarakat harus diberikan edukasi mengenai subsidi BBM. “Subsidi harus kita didik juga gak mungkin terus menerus. Kalau terlalu populis, bahaya juga nanti,” katanya sambil duduk santai dan diselingi tawa ringan.
Namun, bukan soal BBM yang akan dibicarakan oleh keduanya, tetapi soal etnis Rohingya, Myanmar.
Juru bicara kepresidenan, Julian Aldrin Pasha membenarkan hal tersebut. “Iya, soal Rohingya. Sebagai Ketua PMI, Pak Jusuf Kalla baru saja pulang dari Myanmar. Jadi, melaporkan ke Pak Presiden,” katanya.