REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR -- Sejumlah warga di sekitar wilayah bagian utara Kota Makassar mengeluhkan adanya pemadaman listrik yang terjadi, apalagi saat berbuka puasa. "Kami sangat kecewa karena bulan di mana kita bisa fokus beribadah malah disibukkan dengan mencari lilin di warung karena pemadaman listrik ini," kata Muhammad, salah seorang warga Jalan Sabutung Makassar, Sabtu.
Ia mengatakan, pemadaman yang terjadi pada detik-detik sebelum berbuka puasa membuat warga kalang kabut, karena segala sesuatu yang dipersiapkan seperti menu berbuka puasa harus terhenti. Dirinya berharap kepada PLN agar bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat supaya pemadaman tidak terjadi lagi di waktu-waktu krusial khususnya malam hingga subuh hari. "PLN harusnya bisa mengantisipasi ini karena pemadaman terjadi di saat semua orang sangat membutuhkan listik yakni pada saat berbuka puasa dan saat akan sahur," ujarnya.
Diungkapkannya, sepanjang tahun 2012 ini, PLN belum pernah memberlakukan pemadaman listrik, justru pemadaman terjadi saat memasuki bulan Ramadhan.
"Saya heran dengan PLN justru di saat kita sangat bergantung pada listrik di saat itu pula pemadaman terjadi. Kenapa harus di bulan Ramadhan," katanya.
Menurut dia, PLN harus meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat atau konsumen karena listrik sangat dibutuhkan untuk tetap menjalankan ibadah puasa selama Ramadhan.