Selasa 27 Mar 2012 12:08 WIB

Diwarnai Aksi Demo, Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Malah Lancar

Aparat kepolisian siagakan pengamanan demo tolak kenaikan BBM
Foto: republika/prayogi
Aparat kepolisian siagakan pengamanan demo tolak kenaikan BBM

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Aksi demonstrasi untuk menolak kenaikan harga BBM yang digelar di beberapa lokasi di Jakarta telah menyebabkan arus lalu lintas di sebagian Ibu Kota termasuk Jl Sudirman-Jl Thamrin hingga Selasa siang lancar.

Dari pantauan, kendaraan beroda dua dan mobil yang melewati Jl Sudirman-Thamrin lebih sedikit. Arus kendaraan hanya tersendat di Bunderan HI, tempat sejumlah kelompok masyarakat melaksanakan aksi demonstrasi. Sedangkan daerah sekitar Monas maupun Istana juga belum terlihat aktivitas demonstrasi.

Di Bunderan HI, tampak demonstran dengan menggunakan atribut Partai Demmokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), kemudian bendera PKNU, demikian juga tampak dari Hizbut Tahrir Indonesia.

Di Tugu Proklamasi, ratusan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) juga berkumpul untuk melakukan aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Bukan hanya ruas jalan itu, beberapa uas jalan lainnya juga tampak lebih lancar, seperti Jl Matraman, Jl Kramat Raya, Jl Rasuna Said dan sekitar Tebet Jakarta Selatan. "Dari Tebet ke Senayan lancar, cuma 30 menit," kata seorang warga Jakarta. Menurut dia, biasanya menghabiskan waktu paling sedikit satu jam untuk menuju kawasan tersebut.

Seorang warga Depok yang bekerja di Kawasan Monas mengaku selain jalanan umum lebih lancar, penumpang kereta api Jakarta-Bogor juga lebih sedikit dibanding hari biasanya. "Saya heran hari ini lancar, penumpang kereta juga lebih sedikit," katanya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menerima pemberitahuan dari berbagai elemen masyarakat terdapat sekitar 8.000 orang akan berunjuk rasa menolak rencana kenaikan harga BBM, Selasa (27/3).

Polda Metro Jaya menyiagakan 22 ribu personel termasuk bantuan pasukan TNI sebanyak 8.000 personil, guna menghadapi aksi demo dan menjaga objek vital. Konsentrasi massa akan terpusatkan di wilayah Bundaran Hotel Indonesia, Istana Kepresidenan dan DPR/MPR.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement