REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG--Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku belum mendekati partai politik tertentu menjelang Pemilihan Presiden 2014, menyusul popularitasnya sebagai kandidat presiden yang masih cukup baik.
"Belum ada komunikasi dengan partai politik," katanya setelah berbicara pada bedah buku "Negara Paripurna" di Semarang, Rabu.
Menurut dia, hasil survei tentang popularitas dirinya sebagai kandidat presiden yang ideal dalam Pemilihan Presiden 2014 merupakan pandangan masyarakat.
"Saya menghargai pandangan masyarakat," kata mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut.
Namun, dirinya mengaku belum menentukan langkah untuk maju dalam pemilihan presiden yang akan datang.
Sebelumnya, hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengenai kandidat Presiden Ideal 2014 menunjukkan popularitas Jusuf Kalla berada di posisi keempat di bawah Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati Soekarnoputri, dan Prabowo Subianto.
Bahkan, popularitas Kalla masih lebih baik dibanding Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie.