REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku tidak peduli dengan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menempatkan dirinya dalam posisi atas kandidat calon presiden 2014. Menurutnya, pemilu yang sudah dilakukan cukup memalukan untuk dibicarakan. Karenanya, pihaknya berkonsentrasi pada pendidikan kader untuk mengikuti pemilu dengan baik dan benar.
"Survei biar saja, jalan sendiri. Saya nomor satu terserah, survei lagi saya melorot terserah. Yang penting saya mendidik rakyat berpemilu dengan baik," tandasnya di Yogyakarta usai membuka sekolah pendidikan kader pendidikan PDIP angkatan pertama 2012, Kamis (23/2).
Diakuinya, sekolah yang didirikan untuk mendidik kader-kader militan PDIP ini didirikan bukan untuk tujuan pragmatis Pilpres 2014. "Tidak ada targeting. Ini masalah ideologi ini bukan masalah pragmatis. Tapi ini harus ada satu tujuan yang harus diyakini," ucapnya.
Sekolah pendidikan kader PDIP digelar hingga 4 angkatan. Diikuti 570 lebih kader se-Indonesia. Pendidikan ini akana selesai 22 Maret 2012.