Jumat 10 Feb 2012 23:20 WIB

Masih Diidentifikasi, Sopir Bus dalam Kecelakaan 'Bus Maut Cisarua'

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR - Polisi masih terus melakukan identifikasi sopir Bus Karunia Bhakti yang terjun ke jurang di Cisarua, Puncak, Bogor, dan menyebabkan 13 orang tewas, Jumat (10/2) malam.

Kapolda Jabar Irjen Pol Putut Bayuseno di lokasi kecelakaan mengatakan semua orang yang berada di bagian depan bus bernomor polisi Z 1795 DA itu tewas. Sehingga belum dapat segera dipastikan siapa yang menjadi sopir bus maut itu.

"Seluruh korban sudah diangkut ke rumah sakit, dan identifikasi sedang dilakukan" kata kapolda. Dari penuturan sejumlah saksi mata dan pemeriksaan di lokasi oleh pihak kepolisian, diketahui bahwa sebelum masuk ke tebing sebelum warung makan "Pondok Wira" Cisarua, bus Karunia Bakti yang meluncur dari arah Puncak sudah terlihat oleng.

Awalnya Bus Karunia Bhakti itu menabrak Bus "Doa Ibu" jurusan Tasikmalaya-Jakarta, kemudian menabrak tiga angkot, lima minibus dan sebuah mobil bak terbuka, sebelum akhirnya terjun ke jurang.

Sementara itu, seorang relawan PMI, Teguh, yang berada di lokasi mengatakan bahwa jumlah korban tewas 14 orang. "Saya ikut mengevakuasi, yang saya ketahui ada 14 orang yang tewas di tempat, sembilan kritis," katanya. Umumnya korban tewas akibat benturan di kepala.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement