Kamis 09 Feb 2012 22:30 WIB

SBY: Selesaikan Masalah Jangan dengan Kekerasan

ilustrasi
ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta semua pihak untuk menghindari penggunaan kekerasan dalam menyelesaikan suatu masalah atau perselisihan.

"Kejadian-kejadian di tanah air sering bertentangan dengan prinsip penyelesaian masalah tanpa kekerasan. Ini harus dihindari dan dikelola dengan baik," kata SBY dalam acara Puncak Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2012 di Jambi, Kamis (9/2). 

SBY merujuk kepada sejumlah kekerasan yang terjadi akhir-akhir ini, terutama yang terkait dengan sengketa pertanahan, perburuhan, etnis, dan agama.

Menurut SBY, perbedaan memang terkadang menjadi benih konflik. Selain itu, tuntutan dari berbagai pihak yang disampaikan secara emosional dan tergesa-gesa akan semakin memperkeruh suasana.

"Belum lagi kalau ada dorongan dari pihak tertentu agar komponen masyarakat bertindak di luar kewajaran," katanya.

SBY juga meminta semua pihak berusaha menyelesaikan masalah hingga tuntas. "Jangan setiap isu dilepas. Kompromi dibenarkan, asalkan masalah selesai," katanya.

SBY juga meminta pers untuk membangun suasana damai dengan tidak memberitakan hal-hal yang bisa memperparah keadaan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement