Selasa 20 Dec 2011 15:14 WIB

Partainya Tidak Lolos Verifikasi, Yenny Wahid Datangi Kemenkumham

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Didi Purwadi
Yenny Wahid
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Yenny Wahid

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Puluhan simpatisan Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara (PKBN), Selasa (20/12), melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kementerian Hukum dan HAM RI. Pasalnya, mereka tidak terima partai pimpinan Yenny Wahid itu tidak diloloskan dalam verifikasi partai politik baru yang berhak ikut pemilu 2014.

 

"Mereka sengaja menjegal PKBN, verifikasi gombal," kata Sekretaris PKBN Jawa Timur, Akhmad Rizal, dalam orasinya.

 

Menurutnya,  tidak lolosnya PKBN dalam verifikasi partai politik baru peserta Pemilu 2014 karena adanya konspirasi. Salah satunya penolakan berkas tertanggal 22 Agustus dan 22 September 2011 oleh PKBN. Padahal berkas-berkas tersebut merupakan salah satu persyaratan verifikasi yang berisi data pimpinan PKBN di tingkat propinsi, kabupaten/kota dan kecamatan.

 

"Banyak berkas yang hilang di Kemenkum dan HAM. Kemenkum dan HAM tidak adil, PKBN dijegal," katanya.

 

Setelah melakukan orasi di depan kantor Kemenkumham, para simpatisan PKBN masuk ke dalam kantor Kemenkumham. Hadir mewakili PKBN adalah Yenny Wahid. Mereka diterima oleh perwakilan dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kemenkumham.

Hasil verifikasi diumumkan pada Jumat (16/12) pekan lalu. Satu-satunya partai politik baru yang lolos adalah Partai Nasional Demokrat. Sementara, PKBN bersama Partai SRI dan 11 partai politik baru lainnya tidak lolos verifikasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement