REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Gedung Kemenko Perekonomian hampir tiap hari didatangi para menteri dan pejabat pemerintah untuk membahas berbagai kebijakan penting. Hal itu tak tampak pada Senin (10/10). Bukan para menteri yang datang, melainkan tujuh perempuan cantik yang bergelar Putri Pariwisata Indonesia 2011.
Kehadiran ketujuh Putri itu diterima langsung Menko Perekonomian Hatta Rajasa dan Deputi Menko Perekonomian bidang Industri dan Perdagangan Eddy Putra irawady. Hatta mengatakan, Putri Pariwisata merupakan ikon pariwisata dan andalan bagi pemerintah untuk menjelaskan keindahan alam Indonesia kepada dunia internasional.
Hatta mengatakan, Indonesia sedang melakukan transformasi ekonomi dalam upaya pemerataan pembangunan. "Kalian harus mengerti apa itu MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia) sebagai wahana pemerataan kegiatan ekonomi di seluruh Indonesia," ujar Hatta.
Ketujuh Putri Indonesia tersebut adalah Melisa Putri Latar (Maluku) sebagai juara Putri Pariwisata 2011, Ovy Dwi Natalia(Jambi) sebagai Putri Olahraga 2011, Ratna Mariani (DKI Jakarta) sebagai runner up Putri Pariwisata, Jean Girsang (DKI), Ni Made Ita (Bali), Eva Septriani (Sumut), dan Pudji Masniari (DKI). Putri-putri hasil kontes yang mengedepankan brain, beauty, and behaviour menjadi public relation bagi pariwisata Indonesia.