Jumat 30 Sep 2011 14:53 WIB

TNI -Polri Masyarakat Bersihkan Lokasi Bekas Konflik Ambon

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON - Sedikitnya 300 personel TNI dan Polri bersama komponen masyarakat melakukan kerja bakti membersihkan puing dan sampah tiga lokasi permukiman penduduk yang terbakar akibat konflik antarwarga 11 September 2011.

"Kerja bakti ini dilakukan dalam rangkaian memperingati HUT ke-66 TNI, dan dilakukan di tiga lokasi bekas konflik, yaitu kawasan Waringin dan Talake di Kecamatan Nusaniwe serta Mardika Kecamatan Sirimau," kata Kasdim 1504 Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Mayor Oki Adrian, di sela kerja bakti tersebut, Jumat.

Menurutnya, kerja bakti tersebut melibatkan unsur TNI AD, AU, AL, Polri, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, Taruna Tanggap Bencana (Tagana), Forum Komunikasi Putra-Putri ABARI (FKPPI) dan mahasiswa.

"Jika seluruh personel TNI/Polri ditambah PNS Pemkot Ambon, mahasiswa serta komponen masyarakat lainnya yang terlibat dalam kerja bakti ini, diperkirakan mencapai 600 orang," katanya.

Kerja bakti tersebut, katanya, merupakan bentuk kepedulian meringankan beban masyarakat yang tertimpa konflik dengan membersihkan puing dan sampah bekas kebakaran akibat konflik.

"Seluruh tim disebar untuk membersihkan puing dan sampah bekas kebakaran di tiga lokasi tersebut," katanya. Ia mengakui kerja bakti itu merupakan yang pertama kali dilakukan, sekaligus meyakinkan masyarakat untuk kembali ke tempat tinggalnya karena kondisi Kota Ambon semakin kondusif.

"Kerja bakti ini juga untuk memotivasi warga yang rumahnya terbakar agar kembali membersihkan dan menata ulang lokasi permukimannya," kata Oki. Menurut dia, kondisi Kota Ambon yang semakin kondusif dan aman berkat dukungan semua komponen masyarakat yang semakin sadar untuk hidup damai.

"Kami berharap masyarakat tidak mudah terpancing isu provokatif yang sengaja disebarkan dengan maksud mengganggu stabilitas keamanan di Ambon," ujarnya.

Selain kerja bakti, juga digelar kegiatan sosial lainnya, seperti pengobatan massal, donor darah serta kunjungan Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Soeharsono serta pimpinan TNI AU dan AL setempat ke lokasi penampungan pengungsi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement