REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar yang juga Anggota Komisi III DPR RI, Bambang Soesatyo, menyatakan KPK akan memainkan peran sangat penting serta menentukan sekali atas "hitam putih" kasus Nazaruddin.
"Publik kan sudah mencatat semua yang dikatakan Nazaruddin. Ingat, publik Indonesia tidak sebodoh yang dipikirkan para elite," ujarnya.
Ia menilai konsistensi dan atau inkonsistensi Nazaruddin akan ditentukan sedikit banyak oleh bagaimana KPK memperlakukan mantan Bendahara Umum DPP Partai Golkar yang kini masih tercatat sebagai Anggota Fraksi Partai Demokrat di DPR RI tersebut. Oleh karena itu, muatan kepentingan politik dalam kasus ini cukup tinggi. ''Karena itu, kita semua warga hanya berharap KPK tetap independen dan fokus pada aspek penegakkan hukum," tegasnya.
Bambang Soesatyo mengingatkan KPK untuk menghilangkan kecurigaan publik seputar keberpihakan KPK dalam menangani kasus Nazaruddin. Karena itu, Komite Etik KPK sebaiknya ikut melakukan pengawasan.
"Saran ini relevan mengingat penanganan kasus Nazaruddin melibatkan banyak tokoh penting,'' katanya. ''Dikhawatirkan ada skenario melokalisasi aktor utama kasus dugaan suap proyek Wisma Atlet ini hanya pada Nazaruddin, bukan nama lain.''