REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua DPR Marzuki Alie tidak terlalu menganggap wacana mosi tidak percaya yang ditujukan kepadanya. Usulan tersebut dianggap tidak beralasan.

"Ya nggak ada tata tertibnya lah. Tata tertib nggak ada, UU juga tidak mengatur,"ujarnya usai berbuka bersama dengan Pimpinan DPR dan Presiden di Kediamannya, Jumat (5/8).

Menurutnya pimpinan DPR dievaluasi oleh partai. Sehingga yang bisa menggantikan pimpinan DPR hanyalah partai terkait. Sementara di Partai Demokrat yang menentukan adalah majelis tinggi. "Saya juga bagian dari majelis tinggi,"terangnya.

Dalam evaluasi bisa diberikan berbagai penilaian. Bisa dalam bentuk saran-saran apa yang harus diperbaiki atau memberikan apresiasi atas tugas yang dikerjakan dengan baik.

"Evaluasi bagian dari introspeksi. Cuman evaluasi itu dilakukan eksternal, dari diri kita, kalau yang menyangkut introspeksi ya dari kita sendiri,"

Pada dasarnya, kata dia, manusia itu tidak sempurna. Untuk itu dalam perjalanannya dia melakukan introspeksi terus."Ada satu kasus saya selalu introspeksi,"terangnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika