Jumat 11 Mar 2011 17:46 WIB

Polri Bantu Personel Kemanan Lapas di Nusakambangan

Rep: bowo pribadi/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,UNGARAN--Jajaran Kepolisian Negara Daerah (Polda) Jawa Tengah akan mendukung langkah penambahan personel pengamanan di lingkungan lembaga pemasyaraatan (lapas) Nusakambangan. Penambahan personel Polri untuk bantuan keamanan ini sangat diperlukan dalam rangka mengantisipasi keterbatasan jumlah personel pengamanan di lingkungan lapas.

Hal ini ditegaskan oleh Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Djihartono, menanggapi tindak anjut aparat kepolisian, dalam mennyikapi persoalan peredaran narkoba dalam lingkungan lapas. Beberapa waktu lalu, kata djihartono, Polda Jawa Tengah beserta jajaran Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, Departemen Hukum dan HAM dan Polres Cilacap sudah melakukan sidak ke lingkungan lapas di Nusakambangan.

Dari sidak inilah diperoleh masukan dan berbagai temuan perihal apa yang terjadi di ingkungan lapas –yang terdiri dari tujuh lapas ini-- untuk ditindaklanjuti sesuai dengan tindakan kepolisian. Termasuk diantaranya lapas khusus narkoba.

Berdasarkan masukan tersebut, tindakan yang harus dilakukan oleh aparat kepolisian diantaranya berupa dukungan personel pengawasan dan penjagaan yang selama ini dikeluhkan kepala lapas masih kurang.

“Banyak keluhan bahwa di lapas ini mengalami kekurangan personel petugas, sarana dan prasarana pengamanan,” ungkap kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Djihartono kepada wartawan, di Ungaran, Jumat (11/3).

Menurutnya, mencuatnya kasus peredaran narkoba di lingkungan lapas khusus narkoba merupakan dampak dari kurangnya sarana dan prasarana pengamanan di lingkungan lapas tersebut. Sesuai dengan bidang tugas dan tindakan kepolisian, maka Polda Jawa Tengah siap menerjunkan personel bantuan untuk mendukung proses pengamanan di sejumlah lapas yang ada di Nusakambangan tersebut.

Meski siap mendukung dengan bantuan personel pengamanan, masih ungap Djihartono, polisi juga menyarankan agar sistem penjagaan dan pengamanan di lapas ini juga harus diperbaiki. Sebab berdasarkan temuan di lapangan selama sidak, juga didapatkan masukan jika sistem pengamanan yang selama ini diberlakukan masih memiliki celah- celah kelemahan.

“Ada juga usulan agar di sana (red; lingkungan lapas Nusakambangan) ditempatkan satuan anjing pelacak. Namun usulan ini masih perlu dipertimbangkan apakah hal ini efektif dilakukan,” paparnya.

Namun, lanjutnya, Polda Jawa Tengah akan mendukung upaya penambahan jumlah petugas keamanan di lingkungan lapas ini. “Sehingga, kasus-kasus seperti peredaran narkoba di dalam lingkungan lapas tidak terjadi lagi,” tegas Djihartono.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement