Ahad 23 Jan 2011 22:57 WIB

Tokoh Agama Jangan Bermain Politik

Sejak ada berita tentang kebohongan pemerintah yang dilontarkan oleh tokoh agama, gerakan-gerakan mengkritisi hal tersebut bermunculan, seperti Arus (Aliansi Rakyat Pendukung SBY) dan Gadis (Gerakan Anti Din Syamsuddin). Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddi
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Sejak ada berita tentang kebohongan pemerintah yang dilontarkan oleh tokoh agama, gerakan-gerakan mengkritisi hal tersebut bermunculan, seperti Arus (Aliansi Rakyat Pendukung SBY) dan Gadis (Gerakan Anti Din Syamsuddin). Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Budayawan, Remy Silado, mengkritik perilaku sejumlah tokoh agama yang terkesan "bermain politik" belakangan ini.

"Namanya rohaniwan itu seyogianya jangan punya ambisi politik," tegasnya, Ahad, di sela-sela mengikuti sebuah acara dari Tim Penilai Hadiah Nobel.

Ia mengatakan itu, merespons imbauan Majelis Ulama Indonesia (MUI) kepada para tokoh agama, agar tidak membuat gaduh dalam mengeritik, yang kemudian diapresiasi sejumlah kalangan.

"Memang seharusnya para rohaniwan selalu perlu menjaga sikapnya, karena dirinya benar-benar menjadi anutan umat," kata dia.

Menurutnya, seorang rohaniwan mesti benar-benar bisa menyuarakan hati nurani berdasar kejujuran, bukan hasil rekayasa hati yang membenci sesama.

Remy Silado kemudian mengharapkan sesama tokoh agama, apalagi yang benar-benar rohaniwan, agar jangan saling menyerang, atau dimanfaatkan untuk kepentingan-kepentingan di luar lingkup talentanya.

"Karena hal ini bakal berdampak buruk dan berpotensi kiat memicu suasana kehidupan semakin gaduh," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement