Jumat 14 Jan 2011 01:26 WIB

Warga DIY Demo Lagi Soal RUU Keistimewaan DIY

Spanduk referendum di Yogyakarta
Foto: Indra Wisnu/Republika
Spanduk referendum di Yogyakarta

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA-- Massa pendukung penetapan gubernur dan wakil gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Mataram Binangun menggelar atraksi budaya di sela-sela rapat paripurna DPRD Kota Yogyakarta terkait keistimewaan DIY, Kamis.

Nyanyian tradisional yang diiringi musik gamelan dan tari-tarian tradisional dipertunjukkan massa pendukung penetapan di halaman gedung DPRD Kota Yogyakarta.

Massa yang berjumlah sekitar 300 orang datang dengan membawa bendera bertuliskan "Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat", spanduk bertuliskan dukungan penetapan Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X dan Sri Paduka Paku Alam (PA) IX yang bertahta sebagai gubernur dan wakil gubernur DIY.

"Ini adalah bagian dari dukungan kami terhadap penetapan," kata koordinator aksi Gerakan Rakyat Mataran Binangun (GRMB) Suwanto. GRMB, katanya, akan terus melakukan perjuangan hingga tujuan akhir yaitu disetujuinya klausul penetapan gubernur dan wakil gubernur disetujui pemerintah.

GRMB terdiri atas sejumlah elemen masyarakat di Kota Yogyakarta, yaitu sekitar 140 elemen. "Semuanya berjuang untuk mendukung penetapan," katanya. Rapat paripurna DPRD Kota Yogyakarta tentang pernyataan sikap lembaga legislatif itu terkait keistimewaan DIY. Rencananya, rapat akan dihadiri Gubernur dan Wakil Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X dan Sri Paduka Paku Alam (PA) IX.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement