REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Siti Hardiyanti Indra Rukmana memberi komentar atas usulan masyarakat yang meminta agar mantan presiden Soeharto mendapat anugerah sebagai pahlawan nasional. Menurut putri mantan presiden yang pernah menjabat sebagai menteri sosial itu, hal itu menjadi wewenang penuh pemerintah untuk memutuskannya.
"Kami serahkan sepenuhnya pada keputusan pemerintah. Itu semua kan ada aturannya. Ada ketentuanya, ya tergantung pemerintah saja," kata Tutut, sapaan karib Siti Hardiyanti, Kamis (21/10) di Masjid Attin, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.
Dia menambahkan selama ini ayahnya bekerja dan berkarya semata-mata untuk kepentingan bangsa dan negara. Tutut memastikan, bahwa apa yang dilakukan ayahnya selama menjabat sebagai kepala negara sama sekali tak memiliki pamrih apa pun.
Menanggapi soal pro dan kontra terhadap usulan penganugerahan gelar pahlawan itu, Tutut menganggap sebagai hal yang wajar. "Segala sesuatu itu pasti ada yang mendukung atau pro dan ada yang kontra. Itu biasa dalam politik," kilahnya.
Ia tak merasa khawatir adanya beda pendapat tersebut. Karena itu, dia kembali mengutarakan, semuanya berpulang pada keputusan pemerintah.