Selasa 02 Dec 2025 18:21 WIB

BNPB: Jalur Nasional dari Sumut ke Aceh Tamiang Sudah Dapat Diakses

Upaya untuk pemulihan akses darat Sumatera Utara (Sumut)-Aceh terus dilakukan.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Mas Alamil Huda
Sejumlah warga melintasi air yang menggenangi jalan di Desa Pekan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, Rabu (16/10/2024).
Foto: ANTARA FOTO/Dede Harison
Sejumlah warga melintasi air yang menggenangi jalan di Desa Pekan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, Rabu (16/10/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH — Upaya untuk pemulihan akses darat Sumatera Utara (Sumut)-Aceh terus dilakukan. Pada Selasa (2/12/2025), Badan Nasional Penggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, akses darat yang menghubungkan Kota Medan di Sumut menuju Aceh Tamiang di Aceh sudah mulai pulih.

Ditargetkan pada Rabu (3/12/2025), jalur nasional lintas provinsi tersebut sudah dapat dilewati normal kendaraan bantuan kemanusiaan untuk penanganan bencana banjir bandang dan tanah longsor di dua provinsi tersebut.

Baca Juga

“Pemantauan tim BNPB dari Jalur Sumatera Utara ke Kuala Simpang, Aceh Tamiang, sejumlah alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum terus berusaha menyingkirkan material-material tanah, lumpur, dan puing-puing lainnya yang sebelumnya menutup akses,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari melalui siaran pers yang diterima wartawan di Jakarta, Selasa (2/12/2025).

Sampai sore ini, jalur tersebut sebetulnya sudah dapat dilalui kendaraan. Akan tetapi, perlintasan yang dapat dilakukan masih belum normal alias terbatas.

“Targetnya, besok Rabu pagi, jalur tersebut sudah dapat dilalui secara 100 persen. Pekerjaan hari ini, tinggal menyingkirkan beberapa material yang masih menumpuk di pinggir jalan,” ujar Abdul.

Terbukanya akses dari Medan menuju Aceh Tamiang, otomatis juga dapat menembus akses darat ke Langsa, hingga Lhoksumawe. Dan kondisi tersebut diharapkan membawa dampak lebih baik bagi masyarakat terdampak banjir bandang dan tanah longsor. Sekaligus dapat lebih membantu seluruh komponen yang bertugas di lapangan selama tanggap darurat hingga pemulihan nanti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement