REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR, – Bupati Gowa, Husniah Talenrang, menyesalkan penggunaan mobil ambulans yang tidak sesuai peruntukannya setelah video viral menunjukkan ambulans mengangkut sepeda motor di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Video tersebut menampilkan mobil ambulans Puskesmas Botolempangan yang digunakan untuk mengangkut sepeda motor dan televisi, yang seharusnya untuk keperluan medis.
Bupati menegaskan bahwa ambulans harus digunakan untuk situasi darurat medis, seperti mengangkut pasien yang membutuhkan perawatan intensif di fasilitas kesehatan. "Di luar dari itu berarti itu tidak sesuai dan merupakan bentuk pelanggaran yang akan menjadi perhatian pemerintah," kata Husniah seusai rapat paripurna di Kantor DPRD Gowa, Selasa.
Video berdurasi satu menit yang viral di media sosial itu memperlihatkan tiga pria menurunkan sepeda motor sport dari dalam ambulans, sembari bercanda bahwa motor bisa sakit sehingga perlu diangkut ambulans. Hal ini memicu kecaman dari warganet yang menilai penggunaan ambulans harus sesuai fungsi.
Supir ambulans, Faisal, memberikan klarifikasi bahwa ia tidak sengaja membawa sepeda motor tersebut. Ia mengatakan motor itu mogok di jalan dan pemiliknya meminta tolong. Faisal menyatakan, "Niat saya membantu masyarakat, bukan untuk kepentingan lain." Kejadian itu terjadi pada 16 Oktober 2025 di Dataran Tinggi Kabupaten Gowa saat ia dalam perjalanan ke Makassar untuk servis rutin ambulans.
Faisal mengakui kesalahannya dan telah membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut. "Saya siap menerima sanksi, bisa juga dipecat," ujarnya menyesali.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.