REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz Brigjen Faizal Rahmadhani mengatakan, tim gabungan masih melakukan pengejaran terhadap KKB atau OPM pimpinan Aibon Kogoya yang melakukan penyerangan terhadap warga sipil di Nabire, Provinsi Papua Tengah. TIm gabungan terdiri Satgas Damai Cartenz dan Polres Nabire.
Penyerangan dilakukan dengan menembaki kendaraan yang melintas di kawasan Kali Semen, Wadio Atas, Distrik Nabire Barat, Kabupaten Nabire pada Jumat (17/10/2025). Ulah OPM itu menyebabkan satu orang tewas.
"Korban Masturiyadi (50 tahun) meninggal akibat luka tembak di bagian belakang kepala kanan," kata Brigjen Faizal saat dikonfirmasi di Jayapura, Provinsi Papua, Jumat malam WIT.
Menurut Faizal, saat ini tim fokus melakukan pengejaran terhadap kelompok pelaku yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut dan memperkuat pengamanan di wilayah Nabire barat. Tim gabungan juga meningkatkan patroli dan pengawasan di jalur yang dianggap rawan keamanan masyarakat demi menjadi prioritas utama Operasi Damai Cartenz.