Kamis 10 Jul 2025 06:46 WIB

Xabi Alonso Janjikan Era Baru untuk Real Madrid Setelah Dipermalukan PSG di Piala Dunia Antarklub

Selain jumlah sepak pojok, Madrid kalah dalam semua catatan statistik dari PSG.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Kiper Thibaut Courtois lesu setelah kebobolan gol dari PSG di semifinal Piala Dunia Antarklub.
Foto: AP Photo/Adam Hunger
Kiper Thibaut Courtois lesu setelah kebobolan gol dari PSG di semifinal Piala Dunia Antarklub.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Xabi Alonso menyatakan Real Madrid akan memulai musim depan dari nol, usai timnya tersingkir dari Piala Dunia Antarklub. Madrid dipermalukan Paris Saint-Germain (PSG) 0-4 pada laga semifinal di Stadion Metlife, East Rutherford, New Jersey, Amerika Serikat, Kamis (10/7/2025) dini hari WIB.

Hanya ada satu catatan statistik di mana Madrid lebih unggul dari PSG, yakni jumlah sepak pojok. Madrid mendapatkan 6 berbanding 3 untuk PSG, tapi tak satu pun yang bisa dimaksimalkan. Selebihnya, Madrid inferior dari penguasaan bola, jumlah operan, akurasi operan, jumlah percobaan, dan percobaan yang tepat sasaran.

Baca Juga

Alonso yang baru masuk menjadi pelatih menggantikan Carlo Ancelotti menggunakan formasi lima bek sepanjang turnamen. Namun kehilangan bek Dean Huijsen yang terkena skorsing dan Trent Alexander-Arnold yang cedera membuatnya mengubah formasi dengan memasang empat bek.

Gonzalo Garcia menjadi starter bersama penyerang bintang Kylian Mbappe. Penyerang Prancis ini akhirnya menjadi starter untuk kali pertama setelah absen di sebagian besar turnamen karena sakit, tetapi justru menuai hasil pahit.

PSG dengan cepat memanfaatkan kelemahan pertahanan Real, mencetak dua gol dalam sembilan menit pertama, membuat tim La Liga itu tampak benar-benar kalah kelas.

"Kami tertinggal dua gol dan kami tidak dapat menemukan pijakan," kata Alonso. "Kekalahan itu menyakitkan, kami harus mengakui bahwa kami tidak memenuhi standar hari ini."

Real tidak melakukan perubahan berarti saat jeda. Alonso mengatakan kepada wartawan soal keyakinannya mereka memiliki beberapa peluang mencetak gol sebelum ia melakukan serangkaian pergantian pemain di pertengahan babak kedua.

“Kami memang memiliki beberapa kelemahan di beberapa titik, dan terkadang baik untuk melihat kesalahan kita agar dapat mengambil pelajaran untuk masa depan,” katanya.

"Piala Dunia Antarklub telah mengajarkan saya banyak hal tentang siapa kami dan apa yang perlu kami tingkatkan."

Meskipun rasa pahit kekalahan masih terasa, Alonso meyakinkan para penggemar bahwa hal-hal yang lebih baik akan datang musim depan. Ia juga tidak menutup kemungkinan untuk merekrut pemain baru lagi.

"Kami memulai era baru setelah jeda, dengan pikiran yang segar," ujarnya. "Kami ingin membangun tim yang bermain sebagai satu kesatuan, dengan semua orang bermain bersama. Kami kalah satu pertandingan dan itu menyakitkan, dan mari kita lihat apa yang terjadi sekarang." 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Real Madrid C.F. (@realmadrid)

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement