Rabu 11 Jun 2025 13:05 WIB

Prabowo Tuding Belanda Curi Kekayaan Indonesia Rp 540 Ribu Triliun

Nilai kekayaan yang dicuri Belanda setara 18 kali lipat PDB Indonesia saat ini.

Rep: Antara/Erik PP/ Red: Erik Purnama Putra
Presiden RI Prabowo Subianto di lokasi Indo Defence 2024 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/6/2025).
Foto: Republika.co.id/Erik Purnama Putra
Presiden RI Prabowo Subianto di lokasi Indo Defence 2024 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/6/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI Prabowo Subianto menyinggung penjajahan Belanda saat berpidato dalam pembukaan Indo Defence 2024 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/6/2025). Dia menuding, Belanda telah mengeruk kekayaan Indonesia sebesar 31 triliun dolar AS atau sekitar Rp 504 ribu triliun selama masa penjajahan ratusan tahun.

"Baru ada suatu riset beberapa minggu lalu yang menceritakan kepada kita bahwa selama Belanda menjajah kita, Belanda telah mengambil kekayaan kita senilai dengan uang sekarang 31 triliun US dollar," ujar Prabowo dalam pidatonya penuh semangat.

Baca Juga

Menurut Prabowo, nilai kekayaan yang dicuri Belanda setara 18 kali lipat produk domestik bruto (PDB) Indonesia saat ini yang berada di angka 1,5 triliun dolar AS atau sekitar Rp 24,4 ribu triliun. Jika dihitung maka nilai tersebut diperkirakan setara APBN selama 140 tahun. "Dan selama Belanda menduduki Indonesia, Belanda telah menikmati GDP per kapita nomor satu di dunia," ucap Prabowo menegaskan.

Dia menyebut, selama ratusan tahun, Indonesia telah diduduki oleh bangsa-bangsa lain dan kekayaan bangsa diambil. Belajar dari pengalaman sejarah tersebut, kata Prabowo, apabila Indonesia mampu menjaga kekayaannya dengan baik, PDB per kapitanya berpotensi menjadi salah satu yang tertinggi di dunia.

"Dan hampir semua lembaga-lembaga ekonomi dunia sudah meramalkan bahwa ekonomi Indonesia bisa menjadi mungkin enam besar atau lima besar dunia dalam waktu yang tidak lama," ucap ketua umum DPP Partai Gerindra tersebut.

Di sisi lain, setelah mempelajari angka-angka kekayaan bangsa Indonesia, Prabowo pun optimistis, bisa membawa kejayaan bagi bangsa Indonesia. "Saya optimistis bisa hilangkan kemiskinan dari Republik Indonesia jauh sebelum 2045. itu keyakinan saya, dan itu tekad saya. Itu tekad saya, tekad pemerintah saya, dan itu keyakinan saya," ujar Prabowo.

Demi mencapai tujuan tersebut, kata Prabowo, Indonesia terpaksa membangun pertahanan yang kuat. "Kita punya sikap, kita punya wawasan pertahanan, wawasan nusantara, wawasan defensif. Indonesia mencanangkan bahwa postur pertahanan kita adalah postur pertahanan," kata Prabowo.

Sebelumnya, Presiden Prabowo membuka secaar resmi pelaksaan Indo Defence 2024 Expo & Forum di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu. Prabowo mengatakan, ekspo pertahanan diadakan untuk memberi industri pertahanan dalam negeri dan negara sahabat untuk saling berkembang satu sama lain.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement