Ahad 08 Jun 2025 07:51 WIB

Agenda Akhir Pekan Prabowo, Terima Telepon Presiden Erdogan dan PM Kanada

Presiden Prabowo akan menghadiri KTT G7 tahun 2025 di Kananaskis, Alberta, Kanada.

Presiden RI Prabowo Subianto berbincang dengan Turkiye Recep Tayyip Erdogan dan Perdana Menteri Kanada Mark Carney.
Foto: BPMI Setpres
Presiden RI Prabowo Subianto berbincang dengan Turkiye Recep Tayyip Erdogan dan Perdana Menteri Kanada Mark Carney.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI Prabowo Subianto menerima ucapan selamat melalui telepon dari Presiden Republik Turkiye Recep Tayyip Erdogan di Jakarta pada Jumat (6/6/2025). Dalam percakapan yang berlangsung hangat tersebut, Presiden Erdogan menyampaikan secara langsung ucapan selamat merayakan Idul Adha kepada Presiden Prabowo dan seluruh rakyat Indonesia.

"Pada sore hari ini, Presiden Prabowo Subianto menerima ucapan selamat merayakan Idul Adha dari Presiden Republik Turkiye, Yang Mulia Recep Tayyip Erdogan, yang disampaikan secara langsung melalui sambungan telepon," ujar Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Inf Teddy Indra Wijaya dalam keterangan pers.

Baca Juga

Selain menyampaikan ucapan Idul Adha, Presiden Erdogan juga mengapresiasi bangsa Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia. Menurut Teddy, Erdogan turut mendoakan keberhasilan bagi pemerintahan Prabowo.

"Dalam kesempatan ini, Presiden Erdogan juga memberikan apresiasi kepada bangsa Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, serta mendoakan keberhasilan pemerintahan Presiden Prabowo dan bangsa Indonesia," ucap Teddy.

Hubungan antara Indonesia dan Turkiye selama ini dikenal hangat dan bersahabat, serta terus diperkuat melalui kerja sama di berbagai bidang. Bahkan, dalam kunjungan Presiden Erdogan ke Indonesia pada Februari 2025, kedua negara sepakat menandatangani 13 dokumen kerja sama, mulai dari bidang energi, kesehatan, pertanian, industri pertahanan, komunikasi, hingga pendidikan.

Ucapan dari Presiden Erdogan itu pun makin mencerminkan eratnya hubungan antar kedua negara, terutama di momen-momen penting keagamaan seperti Idul Adha. Apalagi, saat kunjungan balasan ke Ankara, Prabowo menyampaikan kepada Erdogan minat Indonesia untuk bergabung dalam produksi jet tempur generasi kelima KAAN.

Sementara itu, pada hari yang sama, Prabowo juga menerima sambungan telepon dari Perdana Menteri (PM) Kanada Mark Carney. Dalam percakapan keduanya, Carney mengundang Prabowo secara resmi untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Group of Seven (KTT G7) tahun 2025 yang digelar di Kananaskis, Provinsi Alberta, Kanada. Pertemuan para pemimpin negara-negara ekonomi maju tersebut dijadwalkan berlangsung pada 15-17 Juni 2025.

"Presiden Prabowo Subianto menerima undangan untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 tahun 2025 di Kananaskis, Alberta, Kanada, yang akan berlangsung pada pertengahan bulan Juni ini," ujar Teddy menjelaskan.

Menurut dia, undangan kepada Prabowo sebagai tamu kehormatan KTT G7 tidak hanya dikirim secara tertulis, namun juga disampaikan secara langsung oleh Carney dalam komunikasi tersebut. "Undangan kepada Presiden Prabowo untuk hadir sebagai tamu kehormatan di KTT G7 ini juga disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Kanada, Yang Mulia Mark Carney, lewat sambungan telepon, kemarin," ucap Teddy.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement