REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo memasarkan produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Jakarta, yang diawali dengan membangun sinergi antar daerah khususnya dengan Pemprov DKI Jakarta.
"Sinergi yang kami bangun dengan pihak Pemprov DKI Jakarta, harapannya adalah membuka pasar yang lebih luas bagi produk UMKM Gorontalo di ibu kota tersebut," kata Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dari Jakarta, Minggu.
Menurutnya, Pemprov Gorontalo sangat komitmen menyiapkan pasar untuk produk-produk UMKM Gorontalo ke pasar nusantara.
Salah satunya dengan menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, untuk mengklasifikasi produk UMKM yang layak dipasarkan ke luar daerah.
"Ini peluang besar. Kami akan pastikan UMKM Gorontalo masuk le luar daerah. Salah satu pasar utama yang dituju adalah pasar Jakarta," katanya.
Oleh karena itu, Pemprov Gorontalo memanfaatkan kegiatan Halalbihalal nasional Lamahu sebagai momentum strategis membangkitkan optimisme dan kolaborasi.
"Kita tidak hanya sekadar menghadiri ajang silaturahmi," katanya pula. Sinergi antara Pemerintah Provinsi Gorontalo dan DKI Jakarta dijalin sebagai upaya membuka jalan emas bagi UMKM Gorontalo menembus pasar ibu kota.
Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali memuji potensi alam Gorontalo saat memberikan sambutan pada acara halalbihalal nasional organisasi Huyula Heluma Lo Hulondhalo (Lamahu).
Di hadapan ribuan warga Gorontalo perantauan, Marullah menyebut Danau Limboto sebagai ikon eksotik yang membuat Gorontalo semakin dikenal secara nasional.
Ia mengatakan DKI Jakarta siap menjadi pasar sekaligus mitra strategis dalam memasarkan produk UMKM asal Gorontalo.
"Kami akan bantu pasarkan, beri ruang di pusat-pusat perbelanjaan, festival dan kegiatan UMKM di Jakarta," kata Marulah.
Komitmen ini menjadi angin segar bagi pelaku UMKM Gorontalo untuk naik kelas dan menembus pasar metropolitan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika