Rabu 23 Apr 2025 21:04 WIB

UBSI Kampus Pontianak Buka Peluang Kuliah Gratis Lewat Program Golden Ticket

Pendaftaran program ini telah dibuka dan akan ditutup pada 5 Juni 2025.

UBSI meluncurkan kembali program beasiswa unggulan bernama Golden Ticket.
Foto: ubsi
UBSI meluncurkan kembali program beasiswa unggulan bernama Golden Ticket.

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK - Bagi para siswa yang tengah memikirkan masa depan pendidikan namun terkendala masalah biaya, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Pontianak kembali menghadirkan kabar baik. Tahun ini, UBSI meluncurkan kembali program beasiswa unggulan bernama Golden Ticket. Porgram ini yang memberikan kesempatan bagi siswa berprestasi untuk menempuh pendidikan tinggi secara gratis hingga lulus, dengan pembebasan biaya kuliah hingga 100 persen.

Kepala Kampus UBSI Pontianak Eri Bayu Pratama mengatakan program Golden Ticket merupakan bentuk apresiasi UBSI terhadap siswa-siswi berprestasi, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.

“Lewat Golden Ticket ini, kami ingin membantu siswa-siswi berprestasi di Pontianak dan sekitarnya untuk bisa melanjutkan kuliah tanpa harus khawatir soal biaya,” ujar Eri, Rabu (23/4/2025).

Program beasiswa ini terdiri dari tiga kategori, yakni Golden Ticket dengan beasiswa penuh 100 persen, Silver Ticket dengan potongan biaya sebesar 75 persen, dan Bronze Ticket yang memberikan beasiswa sebesar 50 persen. Pendaftaran program ini telah dibuka dan akan ditutup pada 5 Juni 2025. Pengumuman hasil seleksi dijadwalkan pada 18 Juni 2025. Pendaftaran dapat dilakukan melalui situs resmi UBSI di bsi.today.

Eri menjelaskan bahwa siswa-siswi yang memiliki prestasi di bidang olahraga, seni, sains, olimpiade, hingga karya ilmiah remaja (KIR), sangat dianjurkan untuk mengikuti program ini.

“Pendidikan adalah investasi terbaik untuk masa depan, dan UBSI ingin menjadi bagian dari perjalanan tersebut, khususnya bagi generasi muda di Pontianak yang memiliki semangat tinggi namun terkendala secara finansial,” kata dia.

Bagi para siswa berprestasi yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa memikirkan beban biaya, inilah kesempatan emas yang sayang untuk dilewatkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement