Ahad 13 Apr 2025 12:38 WIB

Media Italia: Weston McKennie dan 12 Pemain Lain Terseret dalam Penyelidikan Perjudian

Para pemain diduga membayar utang judi mereka di sebuah toko perhiasan di Milan.

Weston McKennie dari Juventus (kiri).
Foto: EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO
Weston McKennie dari Juventus (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang timnas Amerika Serikat Weston McKennie dan 12 pesepak bola lainnya sedang diselidiki atas dugaan taruhan olahraga online ilegal di Italia, menurut beberapa laporan. Salah satu laporan dari media Italia Corriere della Sera mengatakan, ke-13 pemain Serie A tersebut sedang diselidiki karena diduga menggunakan situs ilegal untuk memasang taruhan pada poker dan olahraga lain selain sepak bola.

Peristiwa yang dituduhkan terjadi antara tahun 2021 dan 2023 dan berada di tengah penyelidikan yang lebih besar yang menyebabkan penangguhan Sandro Tonali dari Newcastle dan Nicolo Fagioli dari Fiorentina pada 2023.

Baca Juga

Laporan tersebut menyebutkan, poker online adalah salah satu aktivitas di mana para pesepak bola memasang taruhan besar “di luar otorisasi Badan Bea Cukai dan Monopoli.”

Para pemain diduga membayar utang judi mereka di sebuah toko perhiasan di Milan, di mana mereka “tampaknya akan membayar Rolex dan jam tangan mewah lainnya dengan transfer bank yang dapat dilacak sepenuhnya,” menurut Stars and Stripes. Para pemain kemudian akan mendapatkan faktur “transaksi”.

"Dari sudut pandang kriminal, para pesepak bola menghadapi risiko minimal dan dapat menyelesaikan masalah ini dengan membayar denda. Tinjauan yang paling signifikan akan datang dari persidangan olahraga," menurut laporan kantor berita Italia, ANSA.

ANSA mengatakan, kasus ini akan dikirim ke federasi Italia untuk dievaluasi, dengan kemungkinan skorsing untuk ke-13 pemain.

McKennie akan terus bermain untuk Juventus di Serie A selama penyelidikan berlangsung, dan tidak jelas apakah statusnya di Piala Dunia Antarklub FIFA akan terpengaruh. Ajang tersebut akan dimulai pada bulan Juni.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement