REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jajaran manajemen dan seluruh pemain Persija mendatangi Balai Kota Jakarta, Kamis (10/4/2025). Kedatangan tim berjuluk Macan Kemayoran itu untuk memenuhi undangan Gubernur Jakarta Pramono Anung.
"Kami mengundang Persija. Biasanya Persija ke Balai Kota bawa piala. Kali ini, Persija kita persiapkan untuk membawa piala di kemudian hari," kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Kamis (10/4/2025) siang.
Menurut dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan serius mendukung Persija. Salah satu dukungan yang diberikan adalan menyediakan Jakarta International Stadium (JIS) sebagai kandang Persija.
Ia menilai, selama ini Macan Kemayoran selalu kesulitan dalam menggelar laga kandang. Alhasil, Witan Sulaeman dkk harus bermain kandang di luar Jakarta.
Dengan adanya penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PT Jakarta Propertindo atau Jakpro dan PT Persija Jaya Jakarta pada Februari lalu, Persija dapat menggunakan JIS sebagai kandang. Dengan begitu, tim asuhan Carlos Pena tidak akan lagi kesulitan mencari stadion untuk menggelar laga kandang.
"Mudah-mudahan ini akan bisa betul-betul digunakan untuk menjadi home bagi Persija di kemudian hari," kata Pramono.
Pramono menambahkan, Pemprov Jakarta juga berencana untuk memberikan keringanan pajak tontonan bagi Persija. Tak tanggung-tanggung, keringanan pajak yang akan diberikan mencapai 60 persen.
"Tadi saya sudah menyampaikan bahwa untuk pajak tontonan, kami beri keringanan sampai dengan 60 persen buat Persija," ujar dia.
Tak hanya itu, Pramono juga berniat untuk mencarikan sponsor tambahan untuk Persija. Harapannya tak lain agar permainan Persija lebih baik lagi dan bisa mempersembahkan piala untuk Jakarta.
Persiapkan piala untuk lima abad Jakarta
Manajer Persija Bambang Pamungkas mengaku berterima kasih atas dukungan yang diberikan Pemprov Jakarta. Apalagi, Pemprov Jakarta juga telah menyediakan JIS yang dapat dijadikan kandang Persija. Menurut dia, dukungan itu akan menjadi motivasi untuk para pemain agar bisa bermain lebih baik lagi.
"Seperti disampaikan tadi bahwa biasanya Persija diundang ke sini itu untuk nganterin piala, tapi kali ini kami diundang untuk makan siang. Tujuannya adalah untuk nantinya datang lagi mengantar piala," kata Bepe, sapaan Bambang Pamungkas.
Ia mengatakan, Jakarta akan berulang tahun yang ke lima abad pada 2027. Di sisi lain, Persija juga akan memasuki usia 100 tahun pada 2028. Menurut dia, dua momentum itu akan dijadikan semangat tambahan para pemain untuk bisa membawa pulang piala.
"Itulah kenapa kami diberi waktu dua tahun untuk bisa menyiapkan tim untuk mencapai juara pada 2027, plus 2028 persija akan berusia 100 tahun," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika