REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Prabowo Subianto baru saja menunjuk Fary Djemy Francis sebagai Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam. Fary pun bergerak cepat turun lapangan setelah memperoleh surat keputusan (SK) penugasan.
Setelah berkordinasi dengan Kepala BP Batam sekaligus ex-officio Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, Fary langsung mendatangi Pulau Rempang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Dia beraudiensi dengan warga lokal untuk menyerap aspirasi mereka.
"Hari ini, saya lihat dari 350 target rumah yang akan dibangun oleh BP Batam, progresnya sudah cepat sekali, akan tetapi baru 68 rumah yang terisi. Setiap hari, sesuai arahan Presiden kita, saya akan cek terus perkembangannya, kalau perlu saya akan terus turun lapangan seperti hari ini," kata Fary dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (20/3/2025).
Mantan anggota Komisi V DPR RI tersebut menjelaskan, BP Batam sudah membangun sejumlah rumah baru yang disebut dengan 'Eco-City BP Batam'. Progres pembangunan rumah relokasi warga tersebut mencapai 80 persen.
Pantauan Fary di lapangan, BP Batam terus mengejar pembangunan 350 unit rumah baru yang berdiri di atas lahan seluas 500 meter persegi (m2) dengan tipe bangunan 45 m2 dilengkapi sertifikat hak milik (SHM).