Jumat 14 Mar 2025 12:53 WIB

Presiden Prabowo Dijadwalkan Resmikan Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta

Layanan khusus haji di Terminal 2F Bandara Soetta ditargetkan beroperasi Mei 2025.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang, Banten, dikhususkan untuk jamaah haji dan umroh.
Foto: InJourney
Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang, Banten, dikhususkan untuk jamaah haji dan umroh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan meresmikan layanan haji di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang, Banten pada Mei 2025. "Insya Allah Bapak Presiden berkenan meresmikan Terminal 2F peningkatan pelayanan haji," ucap Erick di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (14/3/2025).

Erick menjelaskan, layanan khusus haji di Terminal 2F ditargetkan mulai beroperasi pada Mei mendatang. Sedangkan untuk layanan umroh diupayakan untuk mulai beroperasi pada Maret 2025.

Baca Juga

Dengan dibukanya Terminal 2F Bandara Soetta yang khusus melayani penerbangan haji dan umroh, Erick berharap, terjadi peningkatan pelayanan kepada masyarakat Indonesia. Dia juga menyinggung layanan fast track Mekkah Route, yaitu pemerintah menghadirkan petugas imigrasi dari Arab Saudi agar jamaah haji Indonesia mendapatkan layanan keimigrasian di Indonesia.

Implikasi dari layanan tersebut adalah jamaah haji dan umroh Indonesia nantinya tidak perlu mengurus keimigrasian ketika tiba di Arab Saudi. "Artinya, mereka (jamaah haji dan umroh) bisa langsung mengakses Arab Saudi dengan mudah. Itu salah satu pelayanan haji dan umroh yang kami diskusikan," ucap Erick.

Menurut dia, pelayanan kepada masyarakat Indonesia harus maksimal, selain memberikan pelayanan terbaik kepada para turis asing. Pembukaan layanan khusus haji dan umroh di Terminal 2F merupakan buah dari kolaborasi antara Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, serta Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

"Seperti yang diharapkan Bapak Presiden, kami kementerian harus terus bersinergi, bekerja sama mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat," kata Erick.

Pada awal Maret 2025, Erick mengakui, masih terdapat perbaikan yang perlu dilakukan pada Terminal 2F Bandara Soetta. Setelah perbaikan tersebut selesai, sambung dia, pemerintah akan fokus pada peningkatan layanan pada penerbangan bertarif terjangkau atau low cost.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement