Jumat 07 Mar 2025 14:23 WIB

Ada Penolakan Sejumlah Kades Terhadap Kopdes Merah Putih, Ini Kata Mendagri

Mendagri sebut penolakan dari Kades itu masalah komunikasi.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M Tito Karnavian di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat(17/1/2025).
Foto: Biro Pers Setpres/Cahyo
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M Tito Karnavian di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat(17/1/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menilai penolakan beberapa kepala desa terhadap rencana pembangunan Koperasi Desa Merah Putih di 70 ribu hingga 80 ribu desa hanya masalah komunikasi.

Oleh karena itu, Mendagri menyebut dirinya bersama Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi bakal mengundang sejumlah asosiasi kepala desa dan perangkat desa untuk berdialog membahas Koperasi Desa Merah Putih.

Baca Juga

“Minggu depan, Bapak Menteri Koperasi, kami akan hadir. Kami akan undang asosiasi. Kami mau jelaskan. Jangan sampai miskomunikasi. Itu saja,” kata Mendagri Tito Karnavian saat jumpa pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.

Beberapa asosiasi yang diajak diskusi itu, di antaranya adalah Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI), Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (PAPDESI), dan Badan Permusyawaratan Desa (Bamusdes).

“Jadi, mekanisme dialog ini kami lakukan. Saya paham teman-teman daerah itu biasanya ingin agar programnya 70 persen adalah bottom-up. Artinya, dimusyawarahkan sendiri, mereka menentukan sendiri. 30 persennya menampung, mengakomodir kebijakan dari pusat,” kata Tito.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement