Rabu 05 Mar 2025 06:00 WIB

Prabowo Geram Masih Ada yang Curi Uang Rakyat, Ratusan Triliun Lebih Baik Buat MBG

Presiden mengingatkan seluruh jajarannya agar jangan sampai ada lagi korupsi.

Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (4/3/2025).
Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev
Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (4/3/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Prabowo Subianto geram terhadap koruptor-koruptor yang masih mencuri uang rakyat meskipun telah berulang kali diperingatkan untuk berhenti. Presiden pun meminta aparat penegak hukum untuk menghukum berat koruptor-koruptor.

“Beliau (Presiden, red.) menyatakan kegeramannya atas orang-orang yang masih keterlaluan, sudah diperingatkan, tetapi masih ada saja yang mencuri uang rakyat. Lebih baik ratusan triliun itu digunakan untuk makan bergizi, untuk pendidikan, kesehatan,” kata Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto membagikan isi taklimat Presiden Prabowo untuk para menteri di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa.

Baca Juga

Di lokasi yang sama dalam kesempatan terpisah, Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah dan Tertinggal (Wamendes) Ahmad Riza Patria menyebut Presiden juga mengingatkan jajarannya untuk tidak korupsi.

“Presiden mengingatkan jangan sampai ada lagi korupsi, kasus korupsi, dan Presiden meminta semua dapat bekerja dengan baik agar bangsa ini segera cepat maju,” kata Wamendes Riza Patria.

Dalam pertemuan dengan jajaran menteri, wakil menteri, dan kepala badan, Presiden juga meminta aparat penegak hukum menjalankan tugasnya dengan profesional.

“Presiden meminta juga semua jajaran aparat penegak hukum lakukan penegakan hukum dengan adil, baik, benar, dan semua menjalankan tugas, fungsinya dengan baik,” kata Reza Patria.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement