Selasa 28 Jan 2025 17:08 WIB

Putri Gus Dur Wanti-Wanti Agar MBG tak Jadi Program ‘Bancakan’

MBG bisa menjadi baik apabila sudut pandang yang digunakan dalam penerapannya tepat.

Rep: Muhammad Noor Alfian Choir/ Red: Mas Alamil Huda
Pendiri Gusdurian Alissa Wahid. Dia mewanti-wanti agar program unggulan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Makan Bergizi Gratis, tak menjadi ‘bancakan’.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pendiri Gusdurian Alissa Wahid. Dia mewanti-wanti agar program unggulan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Makan Bergizi Gratis, tak menjadi ‘bancakan’.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Putri presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Alissa Wahid mewanti-wanti agar program unggulan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tak menjadi ‘bancakan’. Hal tersebut disampaikannya saat hadir di forum Gerakan Nurani Bangsa (GNB) di Griya Gus Dur, Selasa (28/1/2025).

Alissa mengatakan, apabila menilik pelaksanaan MBG di negara lain, program itu masuk akal. Namun, ia mengatakan, yang menjadi pertanyaan inti dari program tersebut adalah itikad di baliknya.

Baca Juga

“Program makan bergizi gratis itu sebetulnya kalau kita lihat di beberapa negara kan memang makan siang itu disediakan oleh sekolah ya, jadi program itu masuk akal, sebetulnya masuk akal. Poin-poin dari pernyataan pesan kebangsaan GNB itu adalah pada cara pandang dan itikad di baliknya, ini itikadnya apa? Itu pertanyaan paling pentingnya,” kata Alissa, Selasa (28/1/2025).

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu juga mewanti-wanti agar program tersebut tak hanya menjadi kebijakan yang populis semata. Namun, lebih fokus menyejahterakan masyarakat.

“Kemudian yang kedua cara pandangnya bagaimana? Apakah cara pandangnya ini hanya menjadi program populis, tadi juga sudah disampaikan program populis belaka atau memang berorientasi pada kesejahteraan sosial masyarakat tadi itu,” katanya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Republika Online (@republikaonline)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement