REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cyber University mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan Bronze Winner dalam Anugerah Diktisaintek 2024. Penghargaan ini diberikan dalam Anugerah PDDikti Kategori Pendataan Indikator Kinerja Utama (IKU) untuk Subkategori Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dengan jumlah mahasiswa kurang dari 2.700.
Penghargaan ini mencerminkan komitmen Cyber University dalam menjaga kualitas dan integritas pendataan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Dikti).
Rektor Cyber University, Gunawan Witjaksono, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas pencapaian ini. Ia menympaikan Penghargaan ini adalah tonggak baru yang semakin memperkuat posisi Cyber University sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka dalam tata kelola pendidikan berbasis data di Indonesia.
"Penghargaan ini adalah buah dari kerja keras dan kolaborasi seluruh tim Cyber University. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan tata kelola pendataan yang akurat, transparan, dan relevan dengan kebutuhan zaman. Hal ini juga menjadi dorongan bagi kami untuk terus berinovasi dalam mendukung pencapaian indikator kinerja utama yang lebih baik,” ungkap Gunawan.
Lebih lanjut, Gunawan menambahkan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi tambahan untuk terus berkontribusi pada pengembangan pendidikan tinggi yang unggul dan berdaya saing global.
Cyber University berhasil memenuhi standar yang ketat dalam pelaporan dan pemenuhan IKU, menunjukkan dedikasi universitas dalam memberikan pendidikan terbaik meski memiliki jumlah mahasiswa yang relatif kecil dibandingkan perguruan tinggi lainnya.
"Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademika Cyber University. Kami percaya bahwa data adalah aset strategis yang menjadi fondasi untuk pengambilan keputusan yang tepat. Ke depan, kami akan terus memperkuat tata kelola pendataan dan memastikan bahwa Cyber University tidak hanya unggul dalam bidang akademik tetapi juga dalam transparansi dan kinerja operasional,” tegas Gunawan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika