Senin 21 Oct 2024 06:25 WIB

KAI: Pengguna Commuter Line Sekarang Bisa Naik-Turun di Stasiun Pondok Rajeg

Terakhir Stasiun Pondok Rajeg beroperasi pada 2006.

KRL melintas di samping Stasiun Pondok Rajeg yang telah selesai dibangun, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/7/2024). Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menyatakan Stasiun Pondok Rajeg di Cibinong Bogor siap beroperasi kembali dalam waktu dekat, dan pihaknya  mengungkap dokumen perizinan dan fasilitas layanan telah selesai 100 persen.
Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
KRL melintas di samping Stasiun Pondok Rajeg yang telah selesai dibangun, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/7/2024). Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menyatakan Stasiun Pondok Rajeg di Cibinong Bogor siap beroperasi kembali dalam waktu dekat, dan pihaknya mengungkap dokumen perizinan dan fasilitas layanan telah selesai 100 persen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan bahwa pengguna commuter line sudah bisa naik dan turun di Stasiun Pondok Rajeg, di Jatimulya, Cilodong, Depok, Jawa Barat. Reaktivasi stasiun ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan di Stasiun Citayam.

“Setelah selesai direaktivasi dan penambahan berbagai fasilitas layanan, kini masyarakat sekitar daerah Pondok Rajeg dan Cibinong bisa kembali naik dan turun commuter line di stasiun tersebut," kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan di Jakarta, Ahad (20/10/2024).

Baca Juga

Dia menyampaikan pengoperasian kembali stasiun yang berada pada ketinggian +121 meter, terletak di Jatimulya, Cilodong, Depok, setelah 18 tahun tidak beroperasi. Stasiun yang terletak di lintas antara Stasiun Cibinong - Stasiun Citayam itu sempat berhenti beroperasi sejak tahun 2006.

Uji coba perjalanan commuter line Nambo-Jakarta Kota yang berhenti di stasiun ini guna melayani naik dan turun penumpang akan dimulai pada Sabtu (19/10/2024). Dengan adanya penambahan Stasiun Pondok Rajeg jumlah stasiun yang melayani perjalanan commuter line menjadi 83 stasiun.

Stasiun ini nantinya setiap hari akan melayani 24 perjalanan Commuter Line relasi Nambo dan tujuan Jakarta Kota. Dengan operasional perjalanan mulai pukul 05:10 WIB hingga pukul 22:05 WIB.

Fasilitas layanan juga telah dilengkapi area tunggu, loket, ruang laktasi, musholla, toilet disabilitas dan lima unit gate elektronik untuk melayani tap in-out pengguna.

Saat ini, tercatat volume rata-rata pengguna yang naik tiap hari kerja di Stasiun sekitar Pondok Rajeg yaitu Stasiun Citayam, Stasiun Cibinong dan Stasiun Nambo masing-masing sebanyak 30.961 orang dan sebanyak 3.797 orang serta 1.357 orang.

Sedangkan untuk Stasiun Depok, rata-rata volume yang naik dari stasiun tersebut sebanyak 21.430 orang. Sementara itu, rata-rata volume pengguna commuter yang menuju stasiun lintas Nambo yaitu Stasiun Citayam sebanyak 27.967 orang, Stasiun Cibinong sebanyak 3.400 orang dan Stasiun Nambo 1.402 orang.

Dengan beroperasinya Stasiun Pondok Rajeg, diharapkan dapat membagi kepadatan pengguna di Stasiun Citayam.

“Diprediksi volume pengguna yang akan beralih dari Stasiun Citayam sebanyak 10 persen dan 10 persen pengguna dari Stasiun Cibinong, atau diprediksi volume pengguna di Stasiun Pondok Rajeg sebanyak 3 - 4 ribu orang tiap hari kerjanya,” jelas Anne.

Untuk melengkapi layanan, KAI Commuter akan menugaskan staf stasiun dan petugas loket masing-masing sebanyak empat orang dan petugas pengamanan setiap harinya.

“KAI juga mengimbau demi kenyamanan bersama agar para pengguna untuk selalu menjaga prasarana dan fasilitas pelayanan di area Stasiun Pondok Rajeg,” kata Anne.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement