Selasa 08 Oct 2024 20:08 WIB

Andres Iniesta Umumkan Gantung Sepatu pada Usia 40 tahun

Iniesta setelah menjalani karier yang gemerlap dan sarat dengan trofi selama 24 tahun

Andres Iniesta mengumumkan pensiun dari sepak bola.
Foto: EPA-EFE/FRANCK ROBICHON
Andres Iniesta mengumumkan pensiun dari sepak bola.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan gelandang Barcelona dan Spanyol, Andres Iniesta, mengumumkan pengunduran dirinya dari sepak bola pada Selasa (8/10/2024). Iniesta setelah menjalani karier yang gemerlap dan sarat dengan trofi selama 24 tahun.

Iniesta, 40 tahun, merupakan jantung dari lini tengah Spanyol dan Barcelona selama periode kesuksesan yang berkelanjutan bagi kedua tim pada akhir 2000-an dan awal 2010-an.

Baca Juga

“Izinkan saya untuk sedikit emosional hari ini,” Iniesta, yang terakhir kali bermain untuk Emirates Club di Uni Emirat Arab, mengatakan pada konferensi pers.

“Saya tidak pernah menyangka hari ini akan tiba. Saya tidak pernah membayangkannya. Ya, semua air mata yang telah kami keluarkan hari ini adalah air mata haru, air mata kebanggaan. Itu bukan air mata kesedihan."

Ia mengatakan, ini adalah air mata anak laki-laki dari kota kecil Fuentealbilla, yang memiliki mimpi untuk menjadi seorang pemain sepak bola dan mencapainya dengan kerja keras, pengorbanan, dan pantang menyerah sebagai nilai-nilai penting dalam hidupnya. Ia mengaku sangat bangga dengan jalan ini, dengan semua orang yang telah menemaninya.

Iniesta, yang memiliki kemampuan teknik yang luar biasa, telah tampil sebanyak 131 kali untuk Spanyol. Ia mencetak satu-satunya gol di final Piala Dunia 2010 melalui tendangan di menit-menit akhir untuk memberikan kemenangan bagi negaranya atas Belanda, dan untuk pertama kalinya mereka meraih gelar juara dunia.

Dia juga memainkan peran kunci saat Spanyol memenangkan Piala Eropa 2008 untuk mengakhiri puasa gelar selama 44 tahun. Iniesta dinobatkan sebagai pemain terbaik saat mereka berhasil mempertahankan gelar tersebut pada tahun 2012.

Lahir di desa kecil Fuentealbilla, kurang dari satu jam perjalanan ke arah tenggara dari ibu kota Madrid, Iniesta bergabung dengan akademi La Masia Barcelona pada usia 12 tahun. Iniesta membuat 674 penampilan untuk tim Spanyol, menjadi kapten selama tiga musim.

Setahun sebelum menjadi pahlawan Spanyol di final Piala Dunia, Iniesta menunjukkan keajaibannya di semifinal Liga Champions melawan Chelsea. Tendangan briliannya pada masa tambahan waktu memastikan Barca lolos ke final dan mereka kemudian mengangkat trofi, kemenangan pertama Pep Guardiola di Liga Champions sebagai pelatih.

Iniesta memenangkan sembilan gelar La Liga bersama Barca, empat gelar Liga Champions, enam gelar Copa del Rey, dua Piala Super UEFA dan tiga Piala Dunia Antarklub FIFA, sebagian besar di antaranya bersama Xavi Hernandez, saingannya dalam meraih gelar pemain terbaik Spanyol sepanjang masa.

“Salah satu rekan setim yang paling ajaib dan salah satu yang paling saya nikmati saat bermain bersama, Andres Iniesta, bola akan merindukanmu dan begitu juga kami! Saya mendoakan yang terbaik untukmu, kamu adalah sebuah fenomena,” tulis mantan rekan setimnya di Barcelona, Lionel Messi, di media sosial.

Runner-up Ballon d'Or 2010 di belakang Messi, Iniesta mengakhiri masa-masa indahnya bersama Spanyol dan Barcelona pada tahun 2018 dan pindah ke Jepang untuk bermain bagi Vissel Kobe.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement