REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK – Jangan salah sangka! Kalau dengar kata "perang," mungkin bayangan kamu adalah tank, senjata, atau film aksi. Tapi tunggu dulu, kali ini mahasiswa baru Universitas Nusa Mandiri (UNM) dalam SERASI (Seminar Inspirasi) justru mau bikin perang yang beda: perang lawan narkoba! Serius, geng!
Pada Ahad (22/9/2024) mahasiswa Nusa Mandiri dengan penuh semangat menggelar deklarasi anti narkotika dan obat-obatan terlarang. Nggak cuma deklarasi biasa, ini semacam jurus pamungkas mahasiswa untuk mendukung Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam memberantas segala bentuk penyalahgunaan narkoba di kampus dan masyarakat luas. Ya, mahasiswa baru Universitas Nusa Mandiri enggak main-main!
Wakil Rektor II Bidang Non Akademik UNM Arif Hidayat mengatakan, dengan tagline keren “Gerakan Mahasiswa Anti Narkotika dan Obat-obatan Terlarang,” mereka menyatakan dengan lantang bahwa kampus mereka wajib steril dari zat-zat berbahaya itu.
"Mereka bahkan siap mengerahkan segala upaya untuk menjaga agar lingkungan kampus tetap sehat, aman, dan bersih dari narkoba," ujar Arif.
“Ini bukan cuma slogan doang, tapi komitmen nyata!” teriak salah satu mahasiswa baru yang turut dalam deklarasi tersebut. Mereka berjanji akan menjadi garda terdepan dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba, baik di dalam maupun di luar kampus.
"Jadi, kalau kamu ada niat bawa barang-barang terlarang ke kampus Nusa Mandiri, siap-siap aja dicegat sama pasukan mahasiswa anti-narkoba ini! Pokoknya, narkoba? Big NO!," tegas Arif.
Dengan semangat yang membara, mahasiswa baru Universitas Nusa Mandiri siap mengibarkan bendera perang, tapi kali ini melawan musuh yang lebih licik dan berbahaya, yakni narkoba!