Kamis 12 Sep 2024 17:20 WIB

Raih Hibah Penelitian, Dosen Universitas BSI Pontianak Tingkat Kemampuan

Penelitian bertujuan meningkatkan kemampuan computational thinking.

Raih hibah Bantuan Pendanaan Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Batch III Tahun Anggaran 2024 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak kembali meraih prestasi gemilang.
Foto: Universitas BSI
Raih hibah Bantuan Pendanaan Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Batch III Tahun Anggaran 2024 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak kembali meraih prestasi gemilang.

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Raih hibah Bantuan Pendanaan Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Batch III Tahun Anggaran 2024 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak kembali meraih prestasi gemilang.

Penelitian ini dilakukan oleh Nurfia Oktaviani Syamsiah, bersama Yoki Firmansyah dan Yeni Mustika, serta tiga mahasiswa Universitas BSI. Hibah ini akan digunakan untuk mendukung penelitian berjudul "Edukasi Unplugged Coding Guna Meningkatkan Computational Thinking di Rumah Pintar Punggur Cerdas Kubu Raya".

Nurfia Oktaviani Syamsiah menjelaskan, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan computational thinking melalui metode unplugged coding di Rumah Pintar Punggur Cerdas, Kubu Raya.

Menurut Nurfia, unplugged coding adalah pendekatan yang memperkenalkan konsep-konsep dasar pemrograman tanpa memerlukan perangkat komputer. Metode ini dirancang untuk membuat pemahaman tentang konsep-konsep dasar pemrograman menjadi lebih mudah diakses dan dipahami oleh berbagai kalangan masyarakat, khususnya di wilayah yang mungkin memiliki keterbatasan akses terhadap teknologi.

"Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melalui hibah ini. Dengan dukungan ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan literasi digital dan kemampuan berpikir komputasional di masyarakat, khususnya di wilayah Kubu Raya," ujar Nurfia dalam rilis yang diterima, Selasa (3/9).

Nurfia menegaskan, peluang ini akan memberikan kesempatan untuk konsep edukasi inovatif yang dapat membangun dasar yang kuat dalam computational thinking. Dengan metode unplugged coding, kami berharap dapat memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan keterampilan digital di masyarakat.

Sementara itu, Latifah selaku Koordinator Koordinator Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas BSI Kampus Pontianak, mengatakan bahwa keberhasilan dosen Universitas BSI kampus Pontianak dalam meraih hibah ini adalah sebuah langkah penting untuk memperkuat komitmen Universitas BSI dalam mendukung riset yang berdampak positif pada masyarakat.

"Proyek ini tidak hanya akan meningkatkan literasi digital tetapi juga dapat menjadi model pembelajaran yang bermanfaat dan dapat direplikasi di berbagai daerah lainnya di Indonesia," ungkap Latifah.

Keberhasilan tim dosen Universitas BSI kampus Pontianak dalam meraih hibah ini menegaskan komitmen universitas dalam mendorong penelitian dan pengabdian masyarakat yang berkualitas. Hasil dari penelitian ini diharapkan tidak hanya memperkaya kurikulum dan praktik pengajaran di Universitas BSI, tetapi juga memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat di Kubu Raya dan sekitarnya.

kata kunci: hibah penelitian

ok

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement