REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Dalam era digital yang semakin berkembang pesat, pilihan untuk melanjutkan studi di bidang teknologi menjadi semakin relevan. Salah satu program studi yang tengah naik daun adalah Software Engineering/Rekayasa Perangkat Lunak (RPL). Bagi generasi muda, terutama mereka yang berusia 17 hingga 35 tahun, memilih program studi ini bisa menjadi langkah awal yang tepat untuk berkarir di industri teknologi yang menjanjikan.
Rekayasa Perangkat Lunak adalah cabang ilmu komputer yang berfokus pada pengembangan, pengelolaan, dan pemeliharaan perangkat lunak. Dalam program studi ini, mahasiswa akan belajar bagaimana merancang, mengembangkan, dan menguji perangkat lunak yang dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari sistem operasi hingga aplikasi mobile dan web.
Manfaat Memilih Program Studi Software Engineering
1. Peluang Karir yang Luas: Lulusan Rekayasa Perangkat Lunak memiliki kesempatan untuk bekerja di berbagai sektor, mulai dari perusahaan teknologi besar hingga startup yang sedang berkembang. Peran seperti pengembang perangkat lunak, insinyur sistem, dan analis keamanan siber hanya sebagian kecil dari peluang karier yang tersedia.
2. Keterampilan yang Diperoleh: Mahasiswa akan mempelajari berbagai bahasa pemrograman seperti Java, Python, dan C++, serta konsep-konsep penting seperti algoritma, struktur data, dan desain perangkat lunak. Keterampilan ini tidak hanya berguna di tempat kerja tetapi juga memberikan fondasi yang kuat untuk mengembangkan proyek-proyek pribadi.
3. Kontribusi pada Inovasi Teknologi: Salah satu daya tarik utama dari program studi ini adalah kesempatan untuk berkontribusi langsung pada inovasi teknologi. Perangkat lunak yang dikembangkan oleh lulusan Rekayasa Perangkat Lunak dapat mengubah cara orang bekerja, berkomunikasi, dan hidup sehari-hari.
Banyak universitas di Indonesia yang menawarkan program studi Software Engineering dengan kurikulum yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan industri. Salah satu universitas yang menawarkan program studi ini adalah Universitas BSI Kampus Kaliabang. Program ini tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis tetapi juga mengembangkan kemampuan problem-solving, kreativitas, dan kerja sama tim yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.
Muhamad Tabrani, seorang akademisi dan praktisi di bidang teknologi sekaligus Kepala Kampus Universitas BSI Kampus Kaliabang mengatakan Software Engineering adalah tulang punggung dari industri teknologi modern.
"Software Engineering adalah tulang punggung dari industri teknologi modern. Dengan mempelajari bidang ini, mahasiswa tidak hanya mempersiapkan diri untuk karier yang sukses tetapi juga menjadi bagian dari perubahan besar dalam dunia teknologi,” tutur Tabrani.
Program studi Software Engineering menawarkan banyak manfaat bagi mereka yang tertarik dengan dunia teknologi. Dengan peluang karir yang luas, keterampilan yang relevan, dan kontribusi langsung pada inovasi teknologi, program ini menjadi pilihan utama bagi generasi muda yang ingin mengejar karier di bidang yang dinamis dan terus berkembang.
Bagi teman-teman yang sedang mempertimbangkan pilihan studi, Software Engineering bisa menjadi langkah awal yang cerdas untuk masa depan yang cerah. Universitas BSI Kampus Kaliabang adalah salah satu tempat yang tepat untuk memulai perjalanan ini. Kampus ini sudah membuka PMB dan saat ini telah masuk gelombang 6, dengan periode pendaftaran mulai dari 6 Agustus hingga 10 September 2024. Pendaftarannya bisa dilakukan dengan mengunduh aplikasi PMB-UBSI di PlayStore secara gratis atau melalui website https://pmbubsi.my.id/ubsi2024/.