REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Timur (2018-2024) Khofifah Indar Parawansa mendapat pin emas dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Pin itu diberikan sebagai tokoh perempuan inspiratif peduli sosial.
Khofifah sangat bersyukur bisa menerima penghargaan tersebut. Menurutnya, penghargaan itu adalah hasil kerja seluruh masyarakat Jatim.
Turunnya tingkat bencana di wilayah Jawa Timur dikarenakan masyarakat yang selalu bergotong royong. Ia menyebut guyubnya masyarakat menjadi faktor penting dalam mencegah terjadinya bencana.
"Alhamdulillah, masyarakat kita menganut sistem kegotongroyongan yang sangat guyub," ucap Khofifah usai menerima pin emas, Selasa (30/7/2024) kemarin.
Tak lupa, Khofifah juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada setiap jajaran pemerintah provinsi Jawa Timur. Ia bersyukur bisa memberikan yang terbaik untuk rakyat Jatim selama menjabat sebagai Gubernur Periode 2019-2024.
"Tim BPBD Jatim juga melakukan pemantauan fenomena alam oleh Pusdalops (Pusat Pengendalian Operasi) BPBD Jatim. Mereka memantau aktivitas gunung api, titik api (Karhutla), aktivitas gempa bumi, cuaca, tinggi muka air sungai, arah pergerakan angin, dan pasang surut gelombang laut," ucapnya.
Selain itu, ia juga semakin bersemangat untuk terus menerapkan nilai-nilai kemanusiaan. Ia bertekad untuk mensosialisasikan pencegahan bencana kepada masyarakat agar dapat bertahan dan beradaptasi ketika terjadinya bencana.
"Semakin meningkatkan semangat untuk terus menunjukkan nilai-nilai kemanusiaan dan sosial menghadapi bencana, sekaligus upaya resiliensi Jawa Timur dalam menghadapi kebencanaan," tandas Khofifah.
Pin Emas tersebut diberikan secara langsung oleh Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto. Selain Khofifah, Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono juga mendapat hal serupa.