Sabtu 15 Jun 2024 07:30 WIB

P2MW 2024 Universitas BSI Pontianak Gelar Diskusi Perkembangan Aplikasi

Tim berkonsultasi terkait pembangunan aplikasi yang sedang dilakukan dengan dosen.

Kelompok P2MW 2024 dari Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Pontianak kembali menjalani sesi pendampingan lanjutan pada Kamis, 6 Juni 2024.
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
Kelompok P2MW 2024 dari Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Pontianak kembali menjalani sesi pendampingan lanjutan pada Kamis, 6 Juni 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Mengangkat judul proposal 'Pet Care Berbasis Location Based Service', Kelompok P2MW 2024 dari Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Pontianak kembali menjalani sesi pendampingan lanjutan pada Kamis, 6 Juni 2024. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Universitas BSI Kampus Pontianak.

Dalam pertemuan tersebut, hadir Dhofa Rizki Alfarid, Prima Surya Hadikusumah, Siti Zaskia Febriadisty, dan Antik Avelia Carolin, serta Kaprodi Sistem Informasi Universitas BSI Kampus Kota Pontianak sekaligus Dosen Pembimbing, Muhammad Sony Maulana Dhofa. Ketua tim, Dhofa, menjelaskan bahwa pada sesi kali ini, tim mereka berkonsultasi terkait pembangunan aplikasi yang sedang dilakukan dengan dosen pembimbing.

Baca Juga

“Sesi kali ini kami melakukan diskusi terkait pembangunan aplikasi, dan diberikan arahan untuk pergantian beberapa fitur dan penambahan beberapa fitur, kami juga diminta untuk memperdalam riset pasar dan data yang diperlukan untuk mendukung pembangunan aplikasi,” jelasnya dalam keterangan rilis, Sabtu (15/6/2024). 

Sementara itu, Sony, selaku dosen pembimbing, memberikan arahan terkait pembuatan akun Google Bisnis dan kehadiran di media sosial seperti Instagram dan TikTok.

 

“Saya mengarahkan tim terkait pembangunan aplikasi, apa yang diperlukan, dan mengarahkan agar memperdalam riset pasar serta kembali melakukan pencarian data yang dibutuhkan untuk pembangunan aplikasi. Selain itu, saya juga mengingatkan untuk pembuatan akun Google Bisnis dan kehadiran di media sosial seperti Instagram dan TikTok untuk mendukung realisasi P2MW 2024 yang telah lolos,” ungkapnya. 

Pada sesi pendampingan tersebut, turut hadir Kartika Handayani selaku Plt. Ketua BIC. Dalam diskusi, Kartika memberikan saran terkait pembuatan konten media sosial yang menarik agar branding usaha nantinya juga dapat dilakukan melalui media sosial.

Pendampingan ini merupakan bagian dari proses pengembangan proyek P2MW 2024 yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI kampus Pontianak guna meningkatkan aplikasi yang sedang dikembangkan serta strategi pemasaran melalui media sosial.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement