REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi kampus pertama yang didatangi oleh PT Pertamina dalam acara Pertamina Goes To Campus 2024, Senin (6/5/2024). PT Pertamina pun terlibat dalam pembangunan gedung rekayasa molekuler di ITB yang menelan anggaran mencapai Rp 66 miliar.
Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan kegiatan Pertamina Goes To Campus yang digelar di 10 kampus diselenggarakan secara holistik. Kegiatan tersebut melibatkan Pertamina Group dengan program yang lebih beragam diberikan kepada mahasiswa dan kampus.
"Ini kick off awal Pertamina Goes To Campus, tahun sebelumnya ada tapi tahun ini dimulai secara holistik," ucap dia saat sesi jumpa pers di Gedung Aula Barat ITB, Senin (6/5/2024).
Ia menuturkan kolaborasi dengan kampus yang dapat dilakukan yaitu terkait teknologi inovasi serta human capital. Pihaknya mendukung kampus melalui riset-riset yang dilakukan. "Kita memberikan suport sinergitas satu untuk riset karena kita memerlukan inovasi yang bisa memproses semua yang bisa dikelola semua sumber daya menjadi sumber energi sehingga bangsa memiliki ketahanan energi yang baik," kata dia.
Dari sisi human capital, Nicke mengatakan terdapat link and match antara kampus dengan industri melalui program-program yang dilakukan. Terdapat 10 kampus yang akan didatangi PT Pertamina dalam acara Pertamina Goes To Campus. "Ada program unggulan yang mendorong university dan mahasiswa terlibat seperti ini langsung ke riil case. Kita berikan kegiatan dan anggaran dan pendampingan," kata dia.
Ia berharap kampus memberikan kontribusi dengan memperkuat teknologi inovasi dan penyiapan tenaga kerja yang memiliki kompetensi relevan terkait masa depan energi.
Rektor ITB Prof Reini Wirakadikusumah mengatakan kerja sama dengan PT Pertamina telah berlangsung sejak lama dan diperkuat saat kepemimpinan Nicke Widyawati. Beberapa kerja sama yang dilakukan terkait pemanfaatan biodiesel dan ke depan ke arah pembangunan maritim.
Selain itu, PT Pertamina pun mendukung untuk membantu pembangunan gedung riset. Pembangunan gedung tersebut mencapai Rp 66 miliar sedangkan untuk lantai satu akan diisi PT Paragon yang menyumbangkan anggaran sebesar Rp 22 miliar.
"Gedungnya Rp 66 miliar dari Pertamina dan ITB sendiri menggunakan dana Rp 50 miliar dan seterusnya," kata dia.