Senin 29 Apr 2024 15:11 WIB

Psywar dari Shin Tae-Yong untuk Uzbekistan

Shin Tae-yong siap mengantarkan timnas Indonesia U-23 ke Olimpiade Paris 2024.

Pelatih timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong.
Foto: dok PSSI
Pelatih timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong.

REPUBLIKA.CO.ID, oleh Antara, Frederikus Bata

Timnas Indonesia U-23 tinggal selangkah lagi untuk memastikan bisa berlaga di Olimpiade Paris 2024. Syaratnya, laga semifinal Piala Asia U-23 2024 melawan Uzbekistan pada Senin (29/4/2024) harus bisa diakhiri oleh skuad Garuda Muda dengan kemenangan.

Baca Juga

Sehari jelang laga, pelatih Indonesia U-23 Shin Tae-yong cukup percaya diri dapat mengantar Garuda Muda untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024. Shin bahkan berani mengumbar perang psikologis (psywar) dengan menyatakan, bahwa dirinya belum pernah kalah jika melawan Uzbekistan.

“Secara pribadi sebagai pelatih, saya tidak punya pengalaman kalah dari Uzbekistan meski Uzbek sangat bagus dengan anggota yang baik pula. Saya memiliki kenangan baik dan perasaan yang baik pula. Maka kami memerlukan perasaan yang bagus dan keberuntungan, saya juga akan memiliki persiapan yang bagus,” ujar Shin, Ahad (28/4/2024).

“Saya tidak memiliki tekanan, saya hanya menikmati momen ini bersama para pemain. Kali ini saya akan membuat tim Indonesia melaju ke panggung Olimpiade,” tegas pria asal Korea Selatan (Korsel) itu.

Shin mengaku telah menyaksikan langsung pertandingan tim Asia Tengah itu saat menang 2-0 atas Arab Saudi pada Jumat (26/4/2024) silam. Shin menilai salah satu kekuatan utama Uzbekistan adalah transisi cepat mereka.

“Saya menyadari mengapa mereka bisa mencetak 12 gol dan tidak kemasukan gol sama sekali. Itu adalah hal krusial. Alasan utama adalah transisi mereka sangat cepat, dari menyerang ke bertahan dan dari bertahan ke menyerang. Mungkin itu faktor yang membuat Uzbekistan menjadi salah satu tim terkuat di kompetisi ini,” tutur Shin.

Shin sebelumnya pernah membawa timnas Indonesia U-20 menghadapi Uzbekistan pada pertandingan terakhir fase grup Piala Asia U-20 2023. Saat itu kedua tim bermain imbang tanpa gol, namun Uzbekistan yang berstatus sebagai tuan rumah tetap berhak melaju ke fase gugur, sedangkan Indonesia tersingkir.

Uzbekistan bahkan mampu melaju ke final dan menjadi juara Piala Asia U-20 untuk pertama kalinya tahun lalu. Meski menelan pil pahit dari ajang tersebut, Shin yakin akan mampu mempersiapkan kekuatan terbaik skuadnya, dan mendapatkan hasil yang lebih baik pada pertandingan hari ini.

Tiket Olimpiade dapat diperoleh timnas Indonesia jika mampu menyelesaikan Piala Asia U-23 di posisi tiga besar. Jalur lainnya, memenangi pertandingan playoff antar konfederasi melawan Guinea yang akan dimainkan pada awal Mei mendatang.

“Saya minta maaf karena sebenarnya saya tidak tahu mengenai partisipasi (timnas sepak bola) Indonesia di Olimpiade sebelumnya. Dan saya dengar terakhir kali bermain di Olimpiade adalah di Melbourne, 68 tahun yang lalu. Bagaimanapun, kali ini adalah saatnya bagi Indonesia untuk berpartisipasi di panggung Olimpiade,” kata Shin.

Gelandang timnas Indonesia U-23 Witan Sulaeman merasa percaya diri menghadapi Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23 2024. Witan mengakui Uzbekistan sebagai tim kuat, namun pemain berusia 22 tahun itu percaya diri lantaran suasana tim dalam kondisi yang bagus.

“Besok (hari ini) akan menjadi pertandingan yang sulit karena kami bermain melawan lawan yang bagus, tetapi para pemain berada dalam kondisi bagus," kata Witan dilansir laman resmi AFC, Senin.

"Kami akan berjuang lebih keras dibandingkan yang kami lakukan pada pertandingan terakhir (melawan Korea Selatan)," tambahnya.

Di Piala Asia U-23 2024, Witan menyumbang satu dari tujuh gol Indonesia sejauh ini bersama tiga pemain lainnya yang masing-masing mencetak dua gol, Rafael Struick, Marselino Ferdinan, dan Komang Teguh. Lebih lanjut, Witan mengungkapkan rahasia keperkasaan Garuda Muda di Piala Asia U-23 2024 yang sudah mengalahkan lawan-lawan kuat seperti Australia, Yordania, dan Korea Selatan adalah selalu disiplin menerapkan strategi pelatih Shin Tae-yong.

“Saat bertanding, kami bermain seperti saat kami berlatih. Kami mengikuti instruksi dari pelatih kepala kami (Shin Tae-yong) dan bagaimana dia ingin kami bermain, dan itulah mengapa kami bisa menciptakan peluang dan mencetak gol," tambahnya.

In Picture: Momen Dramatis Timnas U-23 Indonesia Saat Kalahkan Korsel

photo
 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement