REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 700.023 kendaraan menuju wilayah timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama, Jawa Barat, sejak H-7 hingga H+2 Idul Fitri 1445 Hijriah pada beberapa hari lalu.
"Total volume kendaraan yang melewati GT Cikampek Utama ini naik 198,61 persen jika dibandingkan lalu lintas (lalin) normal sebanyak 234.427 kendaraan," kata Marketing and Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Faiza Riani dalam keterangan tertulis di Batang, Jumat.
Sedangkan untuk kendaraan masuk dari timur Trans Jawa sebanyak 142.281 kendaraan atau turun 38,86 persen dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 232.710 kendaraan.
Untuk di GT Kalikangkung Semarang (Jawa Tengah) tercatat 385.506 kendaraan menuju Semarang pada H-7 hingga H+2 Idul Fitri.
"Jumlah ini mengalami peningkatan 172,18 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 141.636 kendaraan," kata dia.
Kemudian untuk kendaraan yang menuju Jakarta dari GT Kalikangkung tercatat sebanyak 88.969 kendaraan atau turun 33,59 persen dari lalu lintas normal sebanyak 133.978 kendaraan.
Ia mengimbau kepada pengguna jalan Tol Trans Jawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol.
Selanjutnya pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan bahan bakar minyak (BBM) dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan.
Selain itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk menggeser perjalanan sekaligus memanfaatkan potongan tarif tol 20 persen.
Potongan tarif tol akan diberlakukan mulai Rabu (17/4) pukul 05.00 WIB hingga Jumat (19/4) pukul 05.00 WIB untuk tarif Jalan Tol Trans Jawa dari Semarang menuju Jakarta.
"Potongan tarif ini hanya untuk asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama," kata dia.