Senin 11 Mar 2024 17:05 WIB

Sebut Ada Unsur Pembunuhan, Pengamat: 2 Anak Keluarga Penjaringan Hanya Korban

Pengamat sebut bunuh diri sekeluarga di Penjaringan ada unsur pembunuhan soal 2 anak.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Bilal Ramadhan
TKP sekeluarga bunuh diri di Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara, Ahad (10/3/2024). Pengamat sebut bunuh diri sekeluarga di Penjaringan ada unsur pembunuhan soal 2 anak.
Foto:

Reza meragukan dua anak dalam aksi tersebut sepakat untuk bunuh diri. Reza mencurigai dua anak tersebut dipaksa mengikuti jejak orang tuanya bunuh diri. 

"Ada dua orang anak tewas akibat melompat bisa jadi dipandang tidak miliki konsen berarti dipaksa pihak lain melakukan itu," ucap Reza. 

Sebelumnya, aparat kepolisian mengungkapkan empat korban bunuh diri melompat dari Apartemen Teluk Intan dalam kondisi tangan terikat ketika jatuh secara bersamaan. Para korban terakhir menempati salah satu unit di apartemen tersebut sekitar dua tahun lalu sebelum akhirnya kembali kemarin.

 

"Pada saat terjatuh itu masih dalam kondisi EA (50 tahun) dan JL (15) terikat tangannya dengan tali yang sama. AEL (52) terikat tali yang sama dengan JWA (13), ikatan tali tersebut mengikat," ucap Kapolsek Metro Penjaringan Kompol Agus Ady Wijaya di Jakarta, Sabtu.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement