REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Solo Antonius Yogo mengatakan kedatangan Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum menjadi salah faktor yang mendongkrak perolehan suara partainya di Solo, Jawa Tengah.
Yogo mengatakan Kaesang dan PSI berhasil meyakinkan pemilih muda untuk memberikan dukungannya pada Pemilu 2024.
Hasilnya, perolehan suara PSI di Solo mengalami kenaikan hingga 500 persen sehingga kemungkinan mendapatkan posisi pimpinan dewan di DPRD Kota Solo.
"Solo mendapat kenaikan sebesar 500 persen dari semula satu kursi, sekarang mendapat lima kursi, plus kursi pimpinan dewan. Dari lima dapil (daerah pemilihan), kami mendapatkan kursi di masing-masing dapil," terangnya.
Dengan perolehan tersebut, Yogo meyakini PSI akan dapat memperoleh suara lebih dari 4 persen secara nasional dan lolos ke DPR. "Ini yang membuat kami terus menjaga asa, bahwa kami akan lolos parliamentary threshold dengan peningkatan kursi DPRD di beberapa tempat. Kami yakin itu," tuturnya.
Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.
Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.
Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.
Selain itu, terdapat enam partai politik lokal sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.
Sedangkan untuk pemilihan presiden dan wakil presiden diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selaku nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
Seturut Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari s.d. 20 Maret 2024.