Bupati Agam Andri Warman menyetujui usulan tersebut. Ia mengakui pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana.
"Masa siaga darurat akan diperpanjang hingga sebulan ke depan. Tiga posko di Batupalano, Bukik Batabuah, dan Sungai Pua akan tetap beroperasi untuk memantau dan merespons situasi," katanya.
Rapat itu juga menyoroti perlunya meningkatkan strategi antisipasi, termasuk edukasi masyarakat terkait risiko erupsi dan langkah-langkah pencegahan yang harus diambil. Bupati Agam mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, menjaga kebersihan sarana air bersih, membersihkan abu dari atap rumah, serta menggunakan masker untuk melindungi diri dari paparan abu vulkanik.
Adapun rapat koordinasi mengenai perpanjangan masa siaga darurat Gunung Marapi dihadiri oleh Polri, TNI, Camat Canduang dan Sungai Pua, RAPI Agam, PMI Kabupaten Agam, Orari Bukittinggi Agam, dan wali nagari atau kepala desa se-Canduang dan Sungai Pua Agam.