REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Staf Khusus Presiden RI, Ari Dwipayana menyampaikan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga saat ini belum berencana melakukan kampanye, meskipun tak dilarang dalam undang-undang (UU).
Jokowi sebelumnya menegaskan bahwa presiden memiliki hak politik yang juga diatur dalam UU. Karena itu, presiden bisa memihak dan juga berkampanye untuk membantu pemenangan pasangan calon Pilpres 2024 dukungannya.
"Meskipun diperbolehkan UU Pemilu, sampai saat ini, Presiden Jokowi belum ada rencana berkampanye," kata Ari saat dihubungi Republika.co.id di Jakarta, Ahad (28/1/2024).
Sementara itu, Presiden Jokowi hari ini kembali melakukan kunjungan kerja ke Yogyakarta. Dia diagendakan untuk kembali mengunjungi Jawa Tengah dalam rangkaian kunjungannya tersebut.
Menurut Ari, dalam kunjungannya itu, presiden akan melakukan beberapa kegiatan, di antaranya meresmikan Kampus UNU Yogyakarta serta mengunjungi Akademi Militer (Akmil) Magelang.
"Hari-hari ini, Presiden berada di Yogyakarta dan Jawa Tengah, untuk beberapa agenda kunker, di antaranya peresmian Kampus UNU Yogyakarta dan kegiatan di Akmil Magelang," ujar Ari.
Sebelumnya, eks politikus PDIP Maruarar Sirait meyakinkan Presiden Jokowi bakal turun ke medan kampanye untuk membantu pemenangan paslon 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming pada Pilpres 2024. Ara mengaku paham pernyataan Jokowi yang terbuka atas pilihan politiknya untuk berada di kubu Prabowo-Gibran dalam pesta demokrasi lima tahunan ini.
"Sebagai orang yang dekat dengan beliau, saya tahu hati dan pikirannya, saya yakin beliau (Jokowi), pasti mendukung Prabowo-Gibran," kata Ara saat dijumpai di gelaran kampanye Prabowo-Gibran di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (27/1/2024).
Ketika ditanya Republika.co.id perihal apakah sudah ada rencana untuk menghadirkan Jokowi dalam kampanye lanjutan Prabowo-Gibran? Ara menerangkan, dirinya sudah menyarankan agar Jokowi turun gunung bersama-sama tokoh lainnya, untuk turut serta berkampanye langsung di lapangan.
Ara mengaku, sudah beberapa kali berjumpa dengan Jokowi untuk membahas kapan waktunya, dan di mana presiden dua periode itu bakal hadir di kampanye terbuka untuk kemenangan Prabowo-Gibran.
"Saya menyarankan beliau (Jokowi) untuk turun kampanye di beberapa wilayah yang strategis. Saya belum tahu di mana. Tetapi sudah bertemu beberapa kali dengan beliau dan menyampaikan saran untuk turun di beberapa wilayah kampanye strategis," kata Ara.