Kamis 04 Jan 2024 10:14 WIB

Sempat Viral Terbawa di Kap Mobil, Petugas Dishub DKI dan Pengemudi Akhirnya Berdamai

Pengemudi disebut mengacungkan jari tengah pada petugas dishub.

Rep: Eva Rianti/ Red: Agus raharjo
Tangkapan layar petugas Dinas Perhubungan (Dishub) saat mengawasi parkir liar di wilayah Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2024).
Foto: ANTARA/Instagram/ @terangmedia/Siti N
Tangkapan layar petugas Dinas Perhubungan (Dishub) saat mengawasi parkir liar di wilayah Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah video viral di media sosial mempertontonkan seorang anggota Dinas Perhubungan (Dishub) yang terbawa kap mobil di kawasan Jakarta Selatan. Setelah membuat geger, kasus itu pada akhirnya berujung damai antara pengemudi mobil dan petugas Dishub.

Mengutip surat pernyataan perdamaian di antara keduanya, pengemudi mobil berinisial AR merupakan seorang wiraswasta yang bertempat tinggal di Perumahan Taman Walet Pasar Kemis Tangerang. Adapun petugas Dishub berinisial YI bertempat tinggal di Kalibaru, Cilodong, Depok.

Baca Juga

 

Di dalam surat pernyataan tersebut, diungkap bahwa ada kesalahpahaman diantara kedua belah pihak, sehingga terjadi insiden membahayakan tersebut. Namun, tidak dijelaskan poin kesalahpahamannya seperti apa.

 

Tertulis di dalam surat bahwa AR telah memohon maaf kepada YI dan akan menjaga attitude yang telah disepakati kedua belah pihak. YI sendiri juga telah menerima permintaan maaf dari AR atas kesalahpahaman. Keduanya menandatangi surat tersebut lengkap dengan materai dan empat nama saksi.

Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan, kejadian tersebut terjadi pada Rabu (3/1/2024) sekira pukul 13.30 WIB. Pada saat itu, anggota Dishub DKI tengah melakukan monitoring dan pengawasan parkir liar di wilayah Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.

 

Lantas, pada saat petugas melakukan penggebahan atau penghalauan di Jalan Denpasar Raya, salah satu pengendara mobil Avanza berwarna merah dengan nomor kendaraan A 1679 YG merekam dan mengacungkan jari tengah ke semua petugas. Menurut penuturannya, pengendara tersebut melintas sebanyak empat kali di lokasi tersebut sambil mengacungkan jari tengahnya kepada petugas.

 

"Sekitar pukul 15.30 WIB petugas bermaksud memberhentikan pengendara untuk menanyakan maksud dan tujuannya bolak balik sambil mengacungkan jari tengah ke petugas, tetapi pengendara tidak kooperatif dan memilih tancap gas dan hampir menabrak petugas. Salah satu petugas sedang berusaha menghindari terjangan mobil tersebut malah terbawa di kap mesinnya sampai terbawa ke daerah Menteng," kata Syafrin dalam keterangan tertulis, Kamis (4/1/2024).

 

Syafrin menyebut, pengendara mobil tersebut bahkan sempat menabrak pengendara roda dua, namun yang bersangkutan tak berhenti dan terus melajukan kendaraannya dengan kencang. Sejumlah warga berupaya memberhentikan pengemudi mobil hingga akhirnya terhenti di kawasan Menteng.

 

"Terdapat dua orang masyarakat yang berupaya mengejar mobil pelaku tersebut akhirnya dua masyarakat ini dapat memberhentikan kendaraan tersebut di Jalan Menteng dan anggota satpelhub Kecamatan Setiabudi tiba di lokasi tersebut dan kendaraan bersama pengemudi diamankan ke Polsek Setiabudi," tegasnya.

 

Setelah dibawa ke Polsek, Syafrin menyebut kedua belah pihak memilih berdamai atas insiden tersebut. "Permasalahan tersebut diselesaikan secara kekeluargaan dan pengemudi telah meminta maaf ke petugas Dishub," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement