Senin 20 Nov 2023 15:31 WIB

Rektor Unija: Songsong Indonesia Emas 2045 Lewat Bonus Demografi

SDM jadi faktor utama penentu perwujudan Indonesia Emas

Rektor Universitas Jakarta Shafiria Sada Manaf mengingatkan para sarjana untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 lewat bonus demografi 2030. Para sarjana dia minta untuk menggali dan meningkatkan segala potensi diri secara terus menerus.
Foto: Ronggo Astungkoro/Republika
Rektor Universitas Jakarta Shafiria Sada Manaf mengingatkan para sarjana untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 lewat bonus demografi 2030. Para sarjana dia minta untuk menggali dan meningkatkan segala potensi diri secara terus menerus.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rektor Universitas Jakarta Shafiria Sada Manaf mengingatkan para sarjana untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 lewat bonus demografi 2030. Para sarjana dia minta untuk menggali dan meningkatkan segala potensi diri secara terus menerus.

“Saat ini adalah momentum emas bagi sarjana emas untuk terus menggali dan meningkatkan segala potensi dirinya. Teruslah belajar dan beradaptasi agar tidak tertinggal dan tergerus oleh perubahan zaman yang terjadi. Sebab, keberuntungan hanya berpihak bagi yang siap, dan punya kesiapan," kata Shafiria dalam siaran pers, Senin (20/11/2023).

Ke depan, kata dia, bangsa ini akan dihadapkan dengan adanya ledakan bonus demografi yang puncaknya akan terjadi di tahun 2030. Di mana sekitar 62 persen akan didominasi oleh usia produktif dibanding usia tidak produktif dan inilah yang disebut dengan Indonesia Emas 2045.

Hal itu dia sampaikan dalam pelaksanaan yudisium lintas fakultas secara serentak dengan mengusung tema "Menyongsong Indonesia Emas: Peluang dan Tantangan Sarjana ke Depan.” Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Seminar Universitas Jakarta, Jakarta, Sabtu (18/11/2023).

Pada kesempatan itu, dia juga mengingatkan  yudisium hanya bagian dari proses kegiatan belajar, tapi bukan akhir dari proses belajar itu sendiri atas gelar sarjana yang sudah diraihnya.

Lebih lanjut, Shafiria menekankan kepada peserta untuk jangan cepat berpuas diri, apalagi berhenti berproses dalam belajar baik secara formal ataupun informal. Sebab, jika itu yang terjadi, gelar sarjana hanya akan menjadi ornamen tambahan  pendidikan formal belaka.

Dalam konteks menghadapi Indonesia Emas di tahun 2045 Rektor Unija ini menegaskan bahwa Universitas Jakarta adalah bagian terpenting dan strategis dalam menyiapkan sumber daya manusia. Sebab sumber daya manusia adalah salah satu faktor utama penentu perwujudan Indonesia Emas itu sendiri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement