REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Sukarelawan Nelayan Balad Ganjar menegaskan komitmenya untuk terus menghadirkan program untuk membantu pelaut kecil yang ada di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat agar tidak mengalami paceklik tangkapan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah menyerahkan bantuan 5 ribu bibit ikan mujair, pakan ikan, membangun kolam pembibitan, serta fasilitas saung untuk kelompok nelayan kecil di Pangandaran.
Bahkan program ini sudah berjalan di Dusun Bojongsalawe, Desa Karang Jaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, dan menghasilkan ratusan kilogram ikan mujair.
Koordinator Relawan Nelayan Balad Ganjar Pangandaran, Wakir Muhajidin menyatakan, program itu sebuah bentuk komitmen pihaknya membantu para nelayan. Karena itulah, Wakir berkata program seperti akan bakal terus dilakukan oleh Nelayan Balad Ganjar.
“Pasti (akan dilanjutkan) karena program seperti ini sangat (berdampak) bagus ya yang kita berikan ke masyarakat,” ujar Wakir seusai panen ikan mujair di Dusun Bojongsalawe, Desa Karang Jaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, seperti dinukil pada Ahad (12/11/2023).
Bahkan, Wakir tak memungkiri bilamana program ini tidak hanya sampai di Dusun Bojongsalawe. Bisa saja, akan diperluas ke dusun-dusun lain yang ada di Kabupaten Pangandaran.
“Dan mudah-mudahan bisa berkesinambungan, enggak cuma di Bojongsalawe aja, tapi di Kecamatan dan Kabupaten lain juga harus, program-program seperti ini harus berlanjut sampai kapan pun,” ujar Wakir.
Wakir mengakui program pemberian bibit kepada para nelayan ini terinspirasi dari sosok Ganjar Pranowo. Karena mantan Gubernur Jawa Tengah ini selalu memperhatikan semua elemen masyarakat, begitu juga dengan para nelayan.
“Ya terinspirasi dengan program dan ide-ide kreatif Mas Ganjar entah waktu di sana saat menjadi Gubernur Jawa Tengah. Dan sekarang diaplikasikan di Jawa Barat, melalui kami sebagai tim penggerak di lapangan,” kata Wakir.
Sebanyak 100 kilogram ikan mujair dihasilkan dari panen ikan yang dilakukan Nelayan Balad Ganjar bersama dengan nelayan Dusun Bojongsalawe, Desa Karang Jaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Senada, Ketua Relawan Nelayan Balad Ganjar Bojongsalawe, Sudin mengatakan para nelayan di Dusun Bojongsalawe, Desa Karang Jaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, menyampaikan rasa syukur karena bisa mendapatkan program yang positif bagi mereka.
Terlebih, kata Sudin, sekarang ini para nelayan sedang mengalami masa paceklik tangkapan di laut. Karena itulah, melalui panen ikan mujair ini bisa menjadi angin segar bagi mereka.
“(Mereka) sangat berterima kasih dengan adanya bantuan bibit ini dikala di laut lagi sepi dia menambah penghasilan,” ungkap Sudin.
Adapun seperti dinukil dari Antara, Ganjar sendiri semasa menjadi Gubernur Jawa Tengah telah berhasil mengcover 151.457 nelayan kecil dengan Asnel dan Bantuan Premi Asuransi Nelayan (BPAN) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sejak 2016.