REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses menyelenggarakan kegiatan workshop Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Penyusunan Dokumen Akreditasi. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Gedung Rektorat Universitas BSI kampus Kramat, belum lama ini.
Rektor Universitas BSI Prof Dr Ir Mochamad Wahyudi dan Ketua Biro Penjamin Mutu & Akreditasi (BPMA) Lita Sari Marita hadir sebagai narasumber. Hadir pula, Diah Puspitasari selaku wakil rektor bidang akademik yang memberikan sambutan di awal kegiatan.
Diah mengatakan, kegiatan ini sangat penting karena merupakan dua poin yang menjadi ruh dalam kegiatan pelaksanaan dan pengelolaan perguruan tinggi. Apalah artinya kegiatan berjalan dengan baik tetapi penjaminan mutunya tidak berjalan dengan baik.
“Jadi, marilah bersama-sama kita terus bertumbuh untuk dapat melaksanakan ini semua berkolaborasi kiranya Universitas BSI terus bertumbuh menjadi universitas dan kita menjadi support system yang baik untuk pencapaian Universitas BSI unggul tahun 2027,” kata Diah, dalam keterangan rilis, Senin (6/11/2023).
Prof Dr Ir Mochamad Wahyudi mengatakan bahwa akreditas adalah kegiatan penilaian untuk menentukan kelayakan program studi dan perguruan tinggi yang mengacu pada standar nasional pendidikan tinggi serta menjamin mutu secara internal maupun eksternal baik dalam bidang akademik dan nonakademik.
“Instrumen akreditasi disusun guna memenuhi tuntutan peraturan perundangan-undangan sekaligus sebagai upaya untuk melakukan perbaikan berkelanjutan dan menyesuaikan dengan praktik baik penjaminan mutu eksternal yang umum berlaku. Tentunya harapan kita semua penyempurnaan dan penyusunan akreditasi program studi maupun perguruan tinggi perlu dilakukan guna mencapai peringkat akreditasi unggul,” ujarnya.
Sementara itu, Lita menjelaskan, terkait tujuan diadakannya kegiatan ini yaitu untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman pentingnya SPMI di perguruan tinggi.
“Tujuan workshop ini, yaitu untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman pentingnya SPMI di perguruan tinggi sehingga bisa mendapatkan hasil SPMI (akreditasi) yang diharapkan dan peserta dapat mengisi instrumen akreditasi sesuai dengan permintaan instrumen,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
